MUKOMUKO, Bengkulu Ekspress – Harga cabai yang sempat melonjak tinggi pekan lalu, perlahan mulai turun. Kemarin (15/1), harga rata – rata Rp 40 ribu/kg, atau mengalami penurunan yang cukup signifikan, jika dibandingkan sebelumnya yang mencapai Rp 120/kg.
“Ya, harga cabai merah turun. Minggu lalu Rp 120 ribu/kg, sekarang turun menjadi Rp 40 ribu/kg,” ujar seorang pedagang sayuran di Pasar Koto Jaya, Atik saaty ditanya Bengkulu Ekspress.
Untuk harga cabai rawit hijau, katanya, sebelumnya mencapai Rp 80 ribu/kg. Hari ini (kemarin) turun menjadi Rp 55 hingga Rp 60 ribu/kg. Namun pihaknya tidak dapat memastikan apakah harga cabai tersebut akan terus mengalami penurunan atau naik. “Cabai yang kami jual berpatokan dengan pedagang pengumpul yang mendistribusikan cabai tersebut. Jika harga mahal, di jual lebih tinggi dan sebaliknya,” katanya. Senada disampaikan pedagang lainnya, Mas Tijo. Menurutnya, bahwa harga cabai masih terbilang mahal. Jika dibandingkan beberapa bulan lalu yang turun hingga dibawah Rp 20/kg. Harga cabai merah dan rawit mengalami kenaikan.
Diantaranya, disebabkan cabai di daerah ini banyak didistribusikan dari luar daerah, seperti Kerinci. Pekan lalu daerah asal cabai tersebut pendistribusiannya sedikit. Sehingga mengakibatkan harga mengalami kenaikan. Sebaliknya, jika distribusi cabai melimpah. Harga dipastikan mengalami penurunan.
“Mayoritas pedagang cabai di daerah ini banyak mengambil dari luar daerah. Karena petani cabai lokal belum mampu untuk memenuhi akan kebutuhan cabai untuk masyarakat di daerah ini,” ungkapnya. (900)