BENTENG, BE - Program simpanan pelajar (simpel) yang digencarkan Bank Bengkulu (BB) Cabang Karang Tinggi, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) menarik perhatian para pelajar di Kabupaten Benteng. Bahkan, hingga saat ini secara keseluruhan tabungan pelajar sudah menembus angka Rp 280 juta.
Kepala BB Cabang Karang Tinggi Herman Syafri SE menjelaskan, dari hasil pendataan yang dilakukan hingga bulan Desember 2016, sebanyak 1.020 orang pelajar Kabupaten Benteng tercatat sebagai nasabah Bank Bengkulu.
\"Hingga akhir tahun 2016, antusias pelajar untuk menabung mengalami peningkatan. Saat ini jumlah nasabah Simpel ada sebanyak 1.020 orang. Secara keseluruhan, tabungan mereka sudah mencapai Rp 280 juta,\" jelas Herman.
Dijelaskannya, progres Simpel sudah menunjukan kemajuan yang signifikan jika dibandingkan dengan jumlah nasabah saat launcing tabungan simpel. \"Jumlan nasabah juga meningkat derastis. Jika pada saat launching tercatat sebanyak 702 pelajar menabung di Bank Bengkulu dengan jumlah total tabungan Rp 77,988 juta, peningkatan jumlah tabungan sudah bisa terlihat,\" tandasnya.
Masih kata Herman, program ini akan terus dimaksimalkan demi memberikan edukasi (pelajaran) kepada pelajar agar bisa mengelola keuangan mereka dengan baik sejak dini. Baik itu dimulai dari tingkat sekolah dasar (SD) hingga ke tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA). \"Program ini akan terus kita galakan. Melalui dua orang tenaga marketing yang dimiliki, kita akan terus menggencarkan sosialisasi ke sekolah-sekolah agar bisa berpartisipasi dalam mensukseskan program ini,\" tambahnya.
Dalam pelaksanaannya, jelas Herman, BB akan memberikan kemudahan kepada para pelajar untuk ikut andil dalam program ini. Pelajar hanya akan dibebankan uang senilai Rp 5 ribu sebagai syarat pembuatan buku tabungan. Setelah itu, secara rutin petugas BB lah yang akan aktif dalam mendatangi sekolah sekedar untuk memberikan kesempatan kepada siswa yang ingin menambah jumlah tabungan mereka.
\"Ini merupakan tabungan yang paling simpel, pembukaan rekeningnya hanya sebesar Rp 5 ribu. Sedangkan penambahannya tabungan bisa dilakukan dengan jumlah minimal Rp 5 ribu dan tanpa dikenakan biaya adminstrasi. Ini akan mengajarkan anak untuk hidup hemat sejak kecil,\" jelasnya.(135)