KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Setelah dilaksanakannya Memorandum Of Understanding (MoU) program cetak sawah baru antara Dinas Pertanian dengan TNI di Mabes TNI, 4 Januari lalu, Dinas Pertanian Bengkulu Selatan (BS), berencana akan kembali melakukan survey lokasi.
Kadistan BS, Darmawansyah SE melalui Kabid Sarana dan Prasarana (Sarpras), Sri Hartati SP MM mengatakan, sebagaimana MoU, lokasi cetak sawah baru di BS sudah ditetapkan seluas 500 hektar dengan lokasi 4 titik yakni di Desa Keban Jati Kecamatan Ulu Manna dengan memanfaatkan Sungai Air Kurawan seluas 178, 3 hektar dan dengan sumber irigasinya Sungai Air Menindaian seluas 140,4 hektar. Kemudian di Desa Muara Tiga Ilir Kecamatan Kedurang dengan memanfaatkan Sungai Air Kedurang sebagai sumber irigasi dengan luas lahan 69,6 hektar, serta di Desa Gunung Ayu Kecamatan Seginim dengan sumber irigasi Sungai Air Bengkenang dengan luas lahan 137,8 hektar.
Survey tersebut dilakukan untuk memantapkan rencana agar tidak gagal lagi. \"Tujuan survey ulang, agar perencanaan lebih matang dan program cetak sawah ini tidak gagal,” ujarnya. Setelah survey, kemudian pihak Distan bersama Kodim 0408 BS akan memulai pelaksanaan program cetak sawah baru dengan anggaran Rp 8 miliar tersebut.
“Setelah survey, kami akan langsung bekerja, dan kami targetkan 30 Juni 2017, cetak sawah baru sudah selesai,” demikian Sri Hartati. (369)