Selain itu, cairan juga menjadi penghubung dari berbagai proses metabolisme di dalam tubuh.
Karena itu, untuk menghindari terjadinya dehidrasi yang bisa juga bisa menyebabkan kematian, kebutuhan cairan pada tubuh harus terpenuhi.
Berikut beberapa tanda Anda mengalami dehidrasi, seperti dilansir laman Glmaour, Rabu (16/11).
1. Anda merasa selalu kelaparan.
Kadang-kadang, tanda tubuh haus adalah kelaparan. Jika Anda sudah makan lebih dari tiga jam sejak terakhir makan, kemungkinan Anda akan merasa lapar lagi.
Namun, jika Anda tidak yakin, Anda bisa minum sesuatu dan lihat apakah masih memiliki dorongan untuk makan.
2. Anda benar-benar kelelahan.
Jika cairan tubuh habis, maka tubuh tidak bisa berfungsi dengan baik. Akibatnya, tingkat energi mulai menurun dan Anda mungkin merasa semakin lemah dan lelah.
Kelelahan yang dihasilkan dari dehidrasi adalah grogi dan perasaan pusing.
3. Anda mengalami kesulitan menurunkan berat badan.
Dehidrasi bisa menyebabkan Anda makan lebih banyak dan air bisa membantu memecah lemak dan membakar kalori.
Jika Anda tidak minum cukup air, Anda bisa kesulitan dalam menurunkan berat badan.
4. Kencing Anda berwarna lebih gelap.
Urin Anda cenderung berwarna lebih terang ketika terhidrasi.
5. Anda jarang kencing.
Tanda lain mengalami dehidrasi adalah Anda tidak buang air kecil sebanyak seperti biasanya.
6. Anda memiliki bau mulut.
Ketika Anda mengalami dehidrasi, mulut Anda bisa menjadi sangat kering dan produksi saliva bisa menurun.
Hal ini bisa menyebabkan pertumbuhan berlebih dari bakteri dalam mulut yang menciptakan bau sangat tidak mengenakkan.(fny/chi/jpnn)