JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Kepala BPPT, sepakat untuk menguji coba prototipe Sistem Navigasi Penerbangan Nir Radar, yang lebih dikenal dengan Automatic Dependent Surveillance Broadcast (ADS-B).
Yakni hasil rekayasa BPPT di Bandara Pendidikan Penerbangan Curug.
Dengan dipasangnya ADS-B BPPT di Bandara Sekolah Penerbangan Curug, maka para siswa Air Traffic Control (ATC) bisa memanfaatkan teknologi buatan Indonesia yang lebih sederhana.
\"Diharapkan lembaga pendidikan penerbangan tersebut bisa mendukung program pelatihan untuk meningkatkan ketersediaan tenaga ATC yang sangat dibutuhkan sejalan dengan meningkatnya industri penerbangan Indonesia,\" ujar Budi dalam siaran persnya.
Disamping itu, dengan lokasi uji coba di Curug akan memudahkan para petugas Kementerian Perhubungan untuk melakukan pengecekan dalam memfasilitasi proses sertifikiasinya.
Budi juga telah memberikan instruksi kepada Ditjen Perhubungan Udara, agar Sistem Navigasi Penerbangan (ADS-B) BPPT ini segera bisa dipasang di beberapa Bandara di Papua, yang saat ini paling membutuhkannya.
Sistem navigasi penerbangan ADS-B merupakan hasil perekayasaan para Peneliti BPPT dan prototipe-nya dibuat bekerjasama dengan PT Inti.
ADS-BPPT ini diuji-cobakan di Bandara Semarang sejak 2012 dan di Bandara Bandung sejak 2014.
Nantinya, alat navigasi udara karya anak bangsa ini akan segera memperoleh sertifikasi dari Direktorat Navigasi Udara, Kemenhub, sehingga proses hilirisasinya segera bisa dilaksanakan di Indonesia.(chi/jpnn)