SEOUL - Perang urat saraf antara dua saudara, Korea Selatan dan Korea Utara terus berlangsung.
Dalam sebuah laporan Korea Times tengah pekan ini, Selatan mengklaim sudah menyiapkan pasukan khusus untuk membunuh Presiden Korea Utara Kim Jong Un, jika dibutuhkan.
Ancaman ini muncul menyusul sejumlah aksi provokasi yang dilakukan Utara, yang belum berhenti melakukan uji coba nuklir.
\"Kami siap menerjunkan pasukan khusus untuk membunuh pemimpin Korea Utara, jika mereka menunjukkan tanda menyerang Korea Selatan,\" kata Menteri Pertahanan Korea Selatan, Han Min-Koo.
Menteri Han mengungkap hal ini dalam sebuah pertemuan dengan parlemen di Seoul. Pernyataan kesiapan pasukan khusus Selatan ini muncul setelah Utara melakuan uji coba nuklir yang kelima pada 5 September lalu.
\"Jika tanda itu jelas, menyerang Selatan dengan rudal nuklir, pasukan khusus kami siap menghancurkan tokoh-tokoh kunci dan pemimpin Utara, juga dengan daerahnya,\" kata Han. (adk/jpnn)