LEBONG SAKTI,Bengkulu Ekspress - Pelayanan medis di RSUD Lebong saat ini disarakan masyarakat cukup memprihatinkan. Bahkan, ditengah masyarakat muncul stigma jika RSUD Lebong hanya sebagai rumah sakit \'rujukan\'. Yaitu setiap warga yang berobat ke RSUD Lebong selalu dirujuk ke rumah sakit lain. Warga tidak bisa mendapatkan pengobatan tuntas di RSUD Lebong. Karenanya Pemerintah Kabupaten Lebong diminta lebih serius memperhatikan kondisi RSUD Lebong yang merupakan ujung tombak pelayanan masyarakat di bidang kesehatan. Hal ini disampaikan anggota DPRD Lebong Popiansah.
\"Stigma RSUD Lebong sebagai RSUD Rujukan ini sudah bukan menjadi rahasia lagi dan sering pelayanannya pun sering dikeluhkan masyarakat,\" ungkapnya.
Stigma itu muncul disebabkan belum mampunya RSUD Lebong memberikan pelayanan seperti yang didambakan oleh masyarakat. Tak jarang, warga pun kerap dirujuk ke RSUD luar daerah untuk mendapatkan pelayanan medis.
\"Hal inilah yang kemudian memunculkan stigma tersebut karena pelayanannya tidak maksimal,\" lanjutnya.
Ia sendiri meminta pihak terkait pada tahun anggaran 2017 mendatang harus mampu menciptakan program dan memberikan pelayanan yang dibutuhkan oleh masyarakat seperti halnya penyediaan dokter spesialis.
\"Harus ada perhatian serius dari semua pihak agar kondisi ini tidak berlarut-larut, termasuk juga menyediakan dokter spesialis dan sarana serta prasana pendukung lainnya sehingga pelayanan kesehatan pun dapat dilakukan dengan optimal terhadap masyarakat kita,\" pungkasnya.(777)