Tim Investigasi Kaji Sejarah,

Sabtu 06-08-2016,11:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

TUBEI,BE - Cerita sejarah Kabupaten Lebong yang terkenal pada zaman penjajahan Belanda maupun sebelumnya sulit dibuktikan. Karena minimnya bukti peninggalan sejarah tersebut. Untuk itu, guna mengkaji bagaimana sebenarnya sejarah asal mula dan bagaimana peradaban masyarakat Lebong pada zaman dahulu, Anggota DPRD Lebong M Gunadi Mursalin SSos menyarankan agar Dinas Pariwisata Kebudayaan Kabupaten Lebong membentuk tim investigasi pengkaji sejarah. \"Kalau saat ini kita hanya dapat mendengar cerita dari orang tua, tidak bisa begitu saja percaya. Karena bisa saja itu hanya sebuah legenda. Untuk dapat membuktikan hal tersebut tentunya harus dibentuk tim investigasi yang mengumpulkan benda-benda sejarah,\" ungkap Gunadi. Dikatakan Gunadi, mengumpulkan benda sejarah tidak hanya dapat dilakukan di Kabupaten Lebong saja, melainkan dapat juga dilakukan ke beberapa daerah yang memiliki ciri ataupun peradaban yang sama dengan Kabupaten Lebong. \"Itulah gunanya tim investigasi, mereka akan mengungkap secara benar bagaimana sejarah Lebong. Seperti Lebong dengan Mukomuko, Padang dengan Istana Pagaruyuang itu masih ada kaitannya. Bahkan bisa jadi Lebong ini ada kaitannya dengan negara Malaysia karena ada beberapa adat Malaysia yang mirip dengan Lebong. Itu yang perlu kita ungkap dan cari,\" kata Gunadi. Selain itu, Mursalin mengaku sering mendapat laporan dari masyarakat yang bekerja sebagai pencari kayu gaharu di hutan. Warga sering menemukan benda-benda yang digunakan masyarakat sehari-hari zaman dulu. \"Saya sering mendengar cerita dari masyarakat pencari kayu maupun yang berkebun di dalam hutan. Mereka banyak menemukan benda peninggalan masyarakat dahulu seperti mesin jahit, lori kereta di dalam hutan. Dikarenakan tujuan mereka masuk ke hutan itu mencari kayu, jadi benda-benda itu tidak mereka bawa,\" pungkas Gunadi.(777)

Tags :
Kategori :

Terkait