TABA PENANJUNG, Bengkulu Ekspress - Nasib nahas hampir saja menimpa Tembem (bukan nama sebenarnya), warga Kecamatan Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah.
Salah seorang pelajar sekolah dasar (SD) ini nyaris diperkosa tetangganya sendiri berinisial B (36), sekitar pukul 00.30 WIB, Kamis (22/6) dinihari.
Peristiwa tersebut terjadi saat korban sedang berada rumahnya bersama adik perempuannya, namun kedua orang tuanya tidak ada.
Kades Bajak I, Kecamatan Taba Penanjung, Sian Irama Sakti membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Disampaikan Kades, kronologis kejadian berawal dari korban bersama adik perempuannya sedang terlelap tidur di dalam rumah. Saat itu, keduanya memang sengaja ditinggal oleh kedua orang tua mereka yang tengah pergi ke kebun yang berlokasi di Kabupaten Kepahiang.
Melihat kondisi ini, pelaku yang diduga sudah mengintai korban langsung merusak pintu rumah dan berusaha melakukan perbuatan yang tak senonoh.
Meski sempat melakukan perlawanan, korban yang kalah tenaga tetap mau pasrah begitu saja. Ia langsung berteriak dan meminta bantuan kepada warga sekitar. Mendengar teriakan tersebut, warga langsung terbangun dan langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk membantu korban.
Mengetahu bahwa warga yang datang, pelaku akhirnya langsung mengambil langkah seribu meninggalkan rumah korban.
\"Ya, dari informasi yang didapat memang benar ada upaya pemerkosaan. Mengingat ini terjadi dalam satu desa, kami siap untuk memediasi agar permasalahan ini diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Akan tetapi, jika korban ingin kasus tersebut diteruskan ke jalur hukum, kami juga tidak bisa melarang,\" jelas Kades.
Sementara itu, dari hasil visum yang dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Benteng, tim dokter tidak menemukan adanya bekas-bekas pemerkosaan di tubuh korban yang ditandai dengan tidak ditemukannnya bekas luka pada kemaluan korban. Hanya saja dari pemeriksaan, diketahui memang terdapat beberapa luka bekas pukulan serta cekikan pada tubuh korban.
\"Untuk bekas pemerkosaan tidak kita temukan. Namun kami menemukan adanya luka lebam di pipi bagian kanan serta bekas cecikan di leher korban,\" ungkap dr Ramot Pasaribu, salah satu dokter di RSUD Benteng.(135)
Tags :
Kategori :