CURUP, BE - Meskipun beberapa waktu lalu, perwakilan dari Kodam II/Sriwijaya telah mengunjungi beberapa lokasi yang akan digunakan untuk lokasi pembangunan Detasemen Zeni Tempur (Denzipur) di wilayah Korem 041/Garuda Emas, namun hingga saat ini belum ditentukan di kabupaten mana Denzipur akan dibangun.
\"Hingga saat ini, kita belum tahu dimana lokasi pembangunan Denzipur, meskipun beberapa tempat sudah disurvei beberapa waktu lalu,\" ungkap Komandan Korem (Danrem) 041/Garuda Emas, Kolonol Inf Andi Muhammad saat berkunjung ke Rejang Lebong Kamis (2/6) kemarin.
Menurut Danrem, keputusan untuk menentukan lokasi pembangunan Denzipur di Bengkulu tersebut akan ditentukan langsung oleh Mabes TNI di Jakarta. Bahkan menurut Danrem dalam menentukan lokasi pembangunan Denzipur ini, Mabes TNI akan berkoordinsi dengan BMKG. Hal tersebut diperlukan guna melihat daerah mana yang sangat rawan akan terjadinya bencana. Karena menurutnya dalam penanggulangan bencana, Denzibur ini sendiri merupakan garda terdepan dalam masalah penanggulangan dampak bencana.
\"Dengan begitu, maka lokasi pembangunan Denzipur ini harus bisa menjangkau seluruh daerah dengan cepat terutama bila terjadi bencana,\" paparnya.
Lebih lanjut Danrem menjelaskan, Denzipur ini nantinya akan berisikan personil-personil TNI yang mempunyai kemampuan teknis seperti bisa menggunakan alat berat dan peralatan canggih lainnya. Kemudian bisa melakukan rekontruksi bencana.
\"Anggota Denzipur ini nanti bisa membantu melakukan pembangunan termasuk yang tidak mampu dikerjakan oleh pemerintah,\" tegas Andi. Untuk diketahui, dalam rencana pembangunan Denzipur di Provinsi Bengkulu, tiga kabupaten telah menyiapkan lokasi, yaitu Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu Tengah dan Seluma. Bahkan untuk Kabupaten Seluma, pemerintah daerah sudah menyiapkan lahan seluas 100 hektar.
Di sisi lain, Bupati Rejang Lebong, DR (HC) H A Hijazi SH MSi mengaku sangat mendukung bila pembangunan Denzipur dilakukan di Kabupaten Rejang Lebong. Bahkan bupati juga bersedia menyiapkan lahan untuk pembangunan Denzipur.
Meskipun beberapa waktu lalu perwakilan dari Kodam II/Sriwijaya melakukan survei di kawasan Desa Sumber Bening Kecamatan Selupu Rejang Lebong, namun bupati mengusulkan untuk pembangunan Denzipur di wilayah Kecamatan Kota Padang.
Dipilihnya Kecamatan Kota Padang karena menurut bupati lokasinya sangat strategis, karena berbatasan dengan provinsi Sumatera Selatan dengan beberapa kabupatennya seperti Kabupaten Empat Lawang, Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Musi Rawas.
\"Dengan dibangunnya di Kota Padang, Denzipur ini bukan hanya milik Provinsi Bengkulu namun juga bisa untuk Sumbagsel,\" jelas bupati. (251)