PUT, BE - Belasan tiang listrik di Desa Buki Batu Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT) dipenuhi rumput liar. Pantauan wartawan Minggu (13/01), bukan hanya belukar, rumput jenis pakusam tumbuh begitu subur merambat hingga ke kabel listrik bertegangan tinggi. Endik (50) pengepul karet dan kopi di desa setempat kepada Bengkulu Ekspress menerangkan, semak belukar dan rumput liar yang tumbuh bahkan merambat di tiang dan kabel listrik tersebut sudah berlangsung lama.
\"Belum ada upaya pembersihan dari intansi terkait, kami juga takut tersengat listrik, kondisi ini sudah berlangsung cukup lama, lihat saja semak belukar tingginya hampir sama dengan tiang listrik,\" ujar Endik.
Endik menjelaskan, warga yang berkebun kopi dan karet di sekitar kabel listrik mulai takut beraktivitas di sekitar belukar, apalagi pada saat hujan karena warga takut tersengat aliran listrik.
\"Mungkin lebih dari 10 tiang listrik yang dipenuhi belukar dan rumput merambat. Yang jelas ini sangat membahayakan warga yang rutin berkebun di sekitar lokasi,\" terang Endik.
Hal senada disampaikan Kades Bukit Batu, Mandol, yang membenarkan kalau semak belukar disekitar tiang listrik tidak pernah ditebas. Semak belukar yang tumbuh subur bahkan membuat jalan desa sepanjang 3,5 meter dipenuhi semak. \"Belum pernah ada kegiatan tebas bayang sejak jalan dibangun. Bahkan jalan desa yang sebelumnya memiliki lebar sekitar 4 meter, kini tinggal 1 meter. Sisanya dipenuhi semak,\" ujar Kades, yang ingin dipanggil Mandol itu.
Kades sangat berharap, pemerintah daerah bisa membantu warga, agar sebagaian besar warga yang menggunakan jalan untuk membawa hasil pertanian bisa diperhatikan, pasalnya kondisi jalan juga mengalami kerusakan. \"Saat jalan baru dibangun, mobil bisa masuk. Sekarang hanya kendaraan roda dua saja. Namun kini benar-benar tidak bisa pakai kendaraan, pasalnya saat hujan jalan licin,\" kata Kades. (999)