MUKOMUKO, BE – Pihak Stasiun Geofisika Kepahiang akan melihat langsung Gerhana Matahari Total (GMT) yang dipusatkan di Kota Mukomuko. Sehingga GMT dapat dilihat dan disiarkan langsung melalui media live streaming.
“Kami diinstruksikan stasiun pusat agar langsung melihat GMT di Kabupaten Mukomuko dan fenomena langka itu akan disiarkan melalui live streaming,” ungkap Kepala Stasiun Geofisika Kabupaten Kepahiang, Litman dikonfirmasi Bengkulu Ekspress, kemarin.
Menurutnya, GMT akan terlihat di wilayah Kota Mukomuko. Pihaknya bersama BPBD telah melihat lokasi penyiaran GMT di dua tempat.
“Untuk sementara ada dua lokasi, yakni di Taman Kota Mukomuko, tepatnya di depan Kantor Kecamatan Kota dan di depan Kantor Pemda Mukomuko. Dari dua lokasi itu, hanya satu lokasi yang akan kita pusatkan,” ujarnya, usai melihat lokasi.
Selain fenomena itu dilakukan secara live streaming, pihaknya juga akan menggunakan layar lebar supaya masyarakat setempat melihat secara langsung.
“Fenomena langka ini akan dilihat dan disiarkan langsung oleh televisi – televisi nasional. Kita harapkan saja siaran secara live streaming nantinya dapat berjalan dengan lancar dan aman,” katanya.
Ia menambahkan, saat ini masih melakukan koordinasi lebih lanjut dengan Pemda Mukomuko dengan harapan dapat memfasilitasi.
“Tidak hanya kita yang langsung melihat GMT di Mukomuko, namun Stasiun Geofisika Padang, Sumbar juga akan bergabung dengan kita yang dipusatkan di ibukota Kabupaten Mukomuko ini,” lanjutnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Ramdani menyampaikan, pihak Stasiun BMKG Kepahiang sudah berkoordinasi dan survei lokasi untuk melihat GMT. Hasilnya, Pemda Mukomuko siap untuk memfasilitasi.
“Lokasi sudah dilihat dari dua titik itu, salah satunya akan ditentukan dalam waktu dekat. Yang jelas Pemda siap memfasilitasi dalam rangka fenomena alam yang sangat langka tersebut,” lanjut Ramdani. (900)