Pelajar Larikan Mobil Ortu Dilepas

TALANG EMPAT, BE - NS (14), warga desa Bajak, Kecamatan Taba Penanjung, Bengkulu yang sempat diamankan di Mapolsek akhirnya dilepaskan. NS diketahui telah melarikan mobil milik orangtuanya (ortu) sendiri. Hal ini disampaikan langsung Kapolres Bengkulu Utara (BU) AKBP Hendri H Siregar melalui Kapolsek Talang Empat, AKP Yosril Radiansyah SH ketika dikonfirmasi BE kemarin. Kapolsek menuturkan, keputusan dilepasnya NS diambil lantaran NS masih dibawah umur serta ada kesepakatan dengan orang tua NS yang menajadi korban. Orangtua NS meminta agar perkara tersebut mendapatkan solusi terbaik secara kekeluargaan. \"Perkara ini sudah kita selesaikan secara diversi dengan azaz kemanfaatan bagi masing-masing pihak. Penyelesaian masalah dicarikan menurut solusi yang bermanfaat bagi masyarakat,\" ungkap Kapolsek. Selanjutnya disampaikan Kapolsek, mencegah peristiwa serupa kembali terulang, ia meminta kepada para orang tua semakin aktif mengawasi anak-anak mereka. Terutama bagi mereka yang memiliki anak masih dibawah umur dan belum mengantongi surat izin mengemudi (SIM). Anak jangan dulu diizinkan mengendarai kendaraan, baik itu untuk menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. \"Bagi masyarakat hendaknya agar lebih memperhatikan anak mereka. Sebab, dengan kondisi psikologis anak yang masih labil dikhawatirkan akan mengakibatkan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Selain akan merugikan diri sendiri, ini juga bisa mengancam keselamatan orang lain,\" kata Kapolsek. Kembali mengingatkan, kasus ini mencuat setelah adanya laporan Rumondang Tanjung (40) yang tak lain merupakan orang tuanya (Ortu) NS ke Mapolsek Talang Empat. Rumoandang mengaku mobil Toyota Kijang Inova dengan nopol BD 1355 YZ miliknya dilarikan orang tak dikenal (OTD). Mendapatkan laporan korban tersebut, kepolisian langsung melakukan pengejaran dan berhasil menemukan mobil tersebut di Desa Kembang Seri, Kecamatan Talang Empat, pada Sabtu (14/11) siang. Namun, ketika dilakukan pemeriksaan, belakangan diketahui pelaku yang membawa lari mobil korban merupakan anak kandungnya sendiri.(135)