\"Kita mengenang jasa pahlawan bukan hanya berdoa, kalau begitu aja mereka hanya mati sahid. Setiap tahun nya kita selalu melaksanakan momen ini, namun artian mengenang kita lakukan dengan cara meneruskan dan mempertahankan kemerdekaan itu sendiri. Seperti dapat melakukan hal postif dalam kelancaran pembangunan daerah kita saat ini,\" ujar Gubernur di TMP Balai Buntar Jalan Adam Malik Kota Bengkulu.
Selain itu Gubernur yang akrab dipanggil UJH itu, mengajak agar penurus bangsa saat ini dapat melakukan inovasi dalam ikut mempertahankan kemerdekaan NKRI. Menurutnya, pemuda saat ini lebih cendrung tergantung pada teknologi yang semakin canggih, sehingga lebih dimanjakan dengan kecanggihan tanpa berusaha terlebih dahulu.
\"Saya pikir gerakan yang dilakukan pak presiden Jokowi dengan revolusi mental itu mengarah kebaikan, karena dizaman kita sekarang ini dengan kecanggihan teknologi dapat juga berdampak mental negatif, namun tentu juga banyak berdampak positif. Contohnya zaman kecil saya, mobil mobilan itu dapat dibuat dari sendal, namun sekarang mainan itu sudah banyak dijual. Sekarang ini kita dihadapkan dengan zaman inovasi, guna mengisi kemerdekaan saat ini\" imbuh Gub.
Upacara berlangsung selama kurang lebih 15 menit ini di inspekturi oleh Kapolda Bengkulu Brigjen Pol M Ghufron. Tampak hadir dalam kegiatan renungan suci itu, Plt Sekda Provinsi Bengkulu Sumardi, MM, Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Ihsan Fajri, S.Sos beserta jajaran seluruh SKPD dan FKPD dilingkungan Provinsi Bengkulu, Wakil Walikota Bengkulu Ir Patriana Sosialinda, Plt Sekda Kota Bengkulu Marjon, M.Pd beserta jajaran seluruh SKPD dan FKPD se Kota Bengkulu, dan tokoh masyarakat lainnya. (COM)