BENGKULU, bengkuluekspress.com - Pengajuan pencalonan diri sebagai calon gubernur (Cagub) Provinsi Bengkulu melalui jalur independen tinggal 2 bulan lagi. Walaupun belum adanya kejelasan blangko dan persyaratan lainnya dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Provinsi Bengkulu, namun para Cagub jalur independen tetap melakukan persiapan.
Salah satu kandidat calon kepala daerah Provinsi Bengkulu yang digadang-gadang akan maju melalui jalur independen, Okto Barawijaya SH MH, sudah melakukan persiapan dengan mengumpulkan dukungan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
\"Masalah Blangko, KPUD sudah memberikan contoh, yang harus diisi dengan foto copy KTP dan diikuti tandatangan pendukung,\" ucapnya saat ditemui wartawan di kawasan wisata Pantai Panjang, Sabtu (11/4).
Menurut Okto syarat pencalonan untuk maju melalui jalur independen cukup berat. Maka dari itu, Ia bersama timnya tetap memperjuangkan kelengkapan persyaratan sampai batas akhir yang ditentukan oleh KPU.
\"Jadi saya bersama Tim saya setiap hari terus mencari dukungan KTP itu dengan cara mengadakan berbagai event,\" tambahnya.
Dengan mengadakan event, Okto mengatakan, hal itu sebagai kontribusinya kepada masyarakat Bengkulu. Jadi tidak hanya meminta KTP Ke masyarakat namun Ia juga mengadakan kegiatan-kegiatan yang berguna bagi masyarakat.
Sampai saat ini, persiapan pria kelahiran Tanjung sakti ini untuk maju dalam jalur independen berkisar 70 persen. Namun ia tidak menyebutkan berapa lembar jumlah nyata KTP yang sudah terkumpul sekarang.
\"Saya tidak bisa mengkalkulasi berapa lembar jumlah KTP namun sudah memasuki tahap 70 persen,\" tukasnya.
Untuk menghindari tumpang tindih pendukung Cagub, dalam teknis pengumpulan KTP, Ia meminta akan mencatat kapan tanggal KTP tersebut dikumpulkan. Setelah itu, KPU melalui verifikasi tanggal tersebut akan tahu siapa yang terlebih dahulu mendapatkan dukungan. Namun, menurutnya, akan sulit untuk menghindari masalah tumpang tindih KTP tersebut.
\"Semua calon gubernur akan menghadapi masalah tumpang tindih itu,\" tambahnya singkat. (adw)