CURUP, BE - Kecelakaan lalu lintas terjadi di tikungan Jalan Suherman Kelurahan Talang Benih Curup sekitar pukul 21.00 WIB Rabu (2/1). Akibatnya, penumpang sepeda motor jenis Honda Supra BD 2335 KG, atas nama Deki (16) warga Desa Dusun Kecamatan Curup Utara meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Curup.
Kecelakaan bermula, saat rekan korban Angga (15) warga Desa Batu Panco yang juga berstatus pelajar, mengemudikan motor jenis Honda Supra dengan membonceng Deki, melaju dengan kecepatan tinggi. Keduanya tanpa menggunakan helm dari arah Desa Batu Panco menuju Kelurahan Talang Benih. Tiba di jalan menikung, kendaraan yang dikemudikan Angga hilang kendali karena tergelincir oleh pasir yang ada di jalan yang dilewati para korban. Motor yang dikemudikan Angga akhirnya menabrak tembok siring, membuat para korban terpelanting membentur benda keras di lokasi kejadian.
Angga mengalami luka serius, sedangkan Deki meningga dunia, karena luka serius di bagian kepala akibat terbentur benda keras.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Edi Suroso, SH melalui Kasat Lantas AKP Novi Adi Wibowo didampingi Kanit Laka Ipda Panehan WS membenarkan peristiwa tersebut. \"Kecelakaan tersebut laka tunggal karena out control pengendara, akibat terlalu ngebut sehingga tidak memperhatikan kondisi jalan,\" terang Kanit.
Lebih parah lagi, para pengendara motor dan penumpang merupakan anak dibawah umur yang tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). \"Kalau korban menggunakan helm, mungkin luka di kepala tidak begitu serius. Tapi karena tidak menggunakan helm, korban menderita luka parah di kepala,\" katanya.
Terkait peristiwa itu, Kanit berharap orang tua bisa mengawasi anak remaja mereka, khususnya yang belum memiliki SIM, untuk tidak diizinkan menggunakan sepeda motor, bahkan tidak menggunakan helm. \"Kami meminta orang tua tidak mengizinkan anak mereka dibawah umur menggunakan motor, karena cukup berbahaya,\" pintanya. (999)