\"Sebelumnya, desa kami ini sangat kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Untungnya dengan adanya bantuan Pamsimas ini kendala tersebut teratasi,\" ujar Kades Sungai Jernih Sukiman.
Dikatakannya, program Pamsimas ditujukan untuk meningkatkan akses pelayanan air minum dan sanitasi bagi masyarakat miskin perdesaan atau kelurahan, meningkatkan nilai dan perilaku hidup sehat dengan membangun serta menyediakan prasarana dan sarana air minum dan sanitasi berbasis masyarakat yang berkelanjutan serta mampu diadaptasi oleh masyarakat setempat.
\"Anggaran dana dari Pamsimas ditahun 2014 senilai Rp 220 juta, hasilnya sangat dimaksimalkan warga Desa tanpa kendala,\" jelasnya.
Menurutnya, dengan adanya bantuan Pamsimas ini juga pihaknya dapat mengajarkan perilaku higienis di masyarakat, meningkatkan akses masyarakat terhadap sarana air minum dan sanitasi yang berkelanjutan. \"Adanya Pamsimas ini juga meningkatkan kapasitas lokal, baik pemerintah daerah maupun masyarakat untuk memfokuskan dan menyebarluaskan pelaksanaan program air minum dan sanitasi yang berbasis masyarakat,\" tandasnya.(505)