Bupati Geram Danau Tes Terbengkalai

Selasa 13-01-2015,18:30 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

TUBEI,BE - Objek wisata Danau Tes di Kecamatan Lebong Selatan selama ini masih terbengkalai karena tidak di kelola dengan baik. Terkait kondisi tersebut, Bupati Lebong H Rosjonsyah SIP MSi pun geram dan ia meminta kepala dinas dijajaran Pemda Lebong yakni Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Perhubungan (Disparbudhub) serta Dinas Kehutanan Perkebunan (Dishutbun) turun tangan memperbaiki dan mengelola objek wisata tersebut. Bahkan ditegaskan Bupati jika di tahun 2015 ini tidak ada peningkatan dalam pengelolaan objek wisata danau tes tersebut maka bupati memastikan akan menonjobkan alias memutasi kedua kepala dinas tersebut. \"Saya lihat Dinas Kehutanan dan Perkebunan serta Dinas Pariwisata tidak melakukan apa-apa untuk mengembangkan objek wisata Danau tes, nah tahun ini saya minta kedua dinas ini tidak tinggal diam dan membiarkan objek wisata tersebut terbengkalai. Kalau tidak ada tindakan, saya tidak segan-segan akan mencopot kedua kepala dinas tersebut,\" tegas Bupati Rosjonsyah. Dikatakan Bupati, objek wisata danau tes tersebut merupakan salah satu objek wisata unggulan Kabupaten Lebong yang bisa mendatangkan  Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Lebong, namun karena tidak di kelola, tidak ada PAD yang masuk ke Pemda. \"Saya lihat objek wisata danau picung saja sekarang ini cukup dimintai masyarakat, buktinya setiap hari libur selalu saja ramai di kunjungi warga. Kondisi ini tidak terlepas dari fasilitas yang di banguan, nah tugas Dinas Pariwisata ya mencari dana untuk pengembangan objek wisata seperti danau tes. Cukup banyak dana di Kementerian yang bisa kita manfaatkan untuk membanguan objek wisata tersebut, tapi kalau kepala dinasnya meneng (santai,red) saja maka jangan berharap ada dana yang didapat dari Kementerian,\" kata Bupati. Selain itu, Bupati menilai Dinas Kehutanan selama ini masih belum menjalankan tugasnya untuk pengelolan hutan yang ada di sekitar kawasan Danau Tes tersebut. Padahal, 10 persen kawasan hutan konservasi di sekitar lokasi Danau tes tersebut sudah ditetapkan Kementerian Kehutanan menjadi kawasan Taman Wisata Alam (TWA) \"Sampai sekarang saya belum menerima laporan dari Dinas Kehutanan terkait batas TWA yang sudah ditetapkan oleh Kementerian Kehutanan. Munculnya TWA tersebut dilakukan melalui porses panjang namun setelah ditetapkan kok malah tidak ada tindak lanjutnya. Artinya Dinas Kehutanan tidak melakukan apa-apa. Saya minta agar masalah ini jangan berlarut-larut, segera kerjakan,\" ungkap Bupati.(777)

Tags :
Kategori :

Terkait