Brimob Amankan 3 Kg Ganja dan Dua Bandar

Senin 15-12-2014,15:08 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

CURUP, BE- Jajaran Detasmen Detasmen A Pelopor Brimob Polda Bengkulu terus menunjukkan eksistensinya dalam memberantas penyalahgunaan dan peredaran Narkoba. Hal ini dilihat dari keberhasilan anggotanya menangkap dua bandar dan mengamankan barang bukti ganja seberat 3 Kg. Kedua bandar ganja yang berhasil diamankan tersebut adalah To (36) Warga Simpang Beliti Kecamatan Binduriang dan He (35) warga Kampung Jeruk Kecamatan Binduriang. Keduanya diamankan saat berada dikediaman TO  bersama keduanya petugas juga mengamankan 3 Kg Ganja dengan rincian dua paket ukuran besar dan 9 paket ukuran kecil ganja kering yang siap pakai. Kepala Detasmen (Kaden) A Pelpor Brimobda Bengkulu, Kompol Ramon Zamora Gintik SIk melalui Kanit Resmob  Ipda Berlan, menjelaskan, kedua pelaku memang sudah lama menjadi target operasi pihaknya karena dicurigai menjadi pemasok barang haram tersebut ke sekjumlah wilatah di Kabupaten Rejang Lebong. Keberhasilan pihaknya mengamankan kedua pelaku berdasarkan informasi dari masyarakat. Dimana dalam informasi yang mereka peroleh kedua pelaku sedang melakukan transaksi ganja dalam partai besar. Tak mau kecolongan petugas yang mendapat informasi langusng melakukan pengintaian dan menggerebek keduanya. \"Saat digerebek keduanya sedang asik menghisab ganja,\" jelas  Berlan. Setelah keduanya diamankan, kemudian petugas langusng melakukan penggeledahan dirumah To. Dari penggeledahan tersebut petugas berhasil menemukan sejumlah barang bukti dengan total beratnya mencapai 3 Kg. Sejumlah barnag bukti tersebut ditemukan didinding dapur rumah To. Setelah berhasil menemukan barang bukti, kemudian   keduanya di gelandang ke Makor Brimob yang terletak di Simpang Nangka Curup. \" Setelah dilakukan pemeriksaan keduanya sudah mengakui perbuatan mereka. Saat ini kita juga sedang melakukan pengembangan  untuk mencari tahu jaringan keduanya dalam penyebaran ganja ini,\" jelas Berlan. Sementara itu, saat dikonfirmasi, To mengakui setidaknya sudah empat kali melakukan transaksi dengan partai besar. Setiap kilo daun ganja kering ia jual dengan harga Rp 2 juta. \" Untuk saat ini pembeli masih banyak dari wilayah Kota Curup. transaksi yang kita lakukan melalui Hp pak,\" aku To.(251)

Tags :
Kategori :

Terkait