CURUP, BE - Memasuki hari pertama pelaksanaan tes CPNS di Kabupaten Rejang Lebong, puluhan peserta langsung dinyatakan tidak lulus. Peserta yang tidak lulus tersebut adalah mereka yang nilainya tidak memenuhi passing grade yang ditetapkan oleh Panselnas. Berdasarkan pantauan Bengkulu Ekspress kemarin, panitia membagi dalam lima sesi. Dalam setiap sesinya diikuti oleh 35 peserta. Berdasarkan pengumuman yang ditempelkan panitia dari setiap sesinya, banyak yang tidak lulus atau tidak memenuhi passing grade yang ditetapkan. Bahkan dalam satu sesinya yang lulus tidak sampai 10 orang. \"Untuk transparansi hasil ujian ini, hasil dari setiap sesinya langsung kita umumkan di papan pengumuman,\" ungkap Kepala BKD Rejang Lebong, Amir Hamzah. Tes CPNS di Kabupaten Rejang Lebong kali ini dilaksanakan di gedung STAIN Curup. Pelaksanaan tes kemarin dimulai sekitar pukul 08.00 WIB. Sebelum melaksanaan tes, peserta diwajibkan melakukan registrasi dengan cara menunjukan KTP dan nomor peserta oleh panitia yang sudah siap di lokasi tes. Pelaksanaan tes sendiri diawasi oleh tim dari BKD Rejang Lebong, panitia BKN Regionel 7 Palembang serta petugas kepolisian. Lokasi tes CPNS itu sendiri steril dari pengunjung maupun peserta lainnya. Kemudian, panitia juga menyiapkan satu unit monitor di luar ruangan tes untuk menyaksikan hasil tes yang tengah dilakukan peserta. Bahkan, setelah satu shif pelaksanaan tes selesai, hasil bisa langsung di lihat di layar monitor. Sementara itu, hari pertama pelaksanaan tes yang direncanakan akan dilakukan selama satu minggu tersebut, Sekertaris Kabupaten (Sekkab), Drs. Sudirman disusul Wakil Bupati Rejang Lebong, Syafewi, kemudian Komisi I DPRD Rejang Lebong, menggelar inspeksi mendadak (Sidak) dalam pelaksanaan tes tersebut. Oleh panitia, Sekkab Rejang Lebong, Sudirman diberi kesempatan untuk melihat tata cara mulai registrasi peserta, dan hasil tes yang bisa langsung dilihat di layar montor dan papan pengumuman. Bahkan, di luar gedung tes CPNS, panitia juga membuat poster besar berisikan tentang imbauan kelulusan CPNS ditentukan pelamar dengan kemampuan kompetensi peserta dalam mengisi soal yang sudah disiapkan di komputer. \"Setelah kita lihat, sistem CAT ini memang yang menentukan adalah kemampuan peserta dalam mengisi soal yang sudah disiapkan, bahkan masing-masing peserta berbeda soal dan tidak bisa saling contek,\" papar Sekkab usai melakukan Sidak. Sekkab juga menegaskan, bagi para peserta yang sudah mengikuti tes bisa langsung melihat hasilnya, bahkan, katanya selain bisa dilihat di monitor, peserta juga bisa melihat di papan pengumuman yang langsung di print dan ditempel di papan pengumuman. Ia berharap, pelaksanaan tes CPNS ini bisa selesai tepat waktu sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Sementara itu, dalam layar monitor, hasil tes CPNS dibagi menjadi tiga kategori. Diantaranya penilaian tes wawasan kebangsaan, tes intelegensi umum dan tes kompetensi pribadi. Sementara itu, Ketua Komisis I DPRD Rejang Lebong, Rudi Hermanto Nasution menyatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi pelaksaan tes dengan sistem CAT ini. Karena menurutnya dengan menggunakan sistem CAT ini tidak ada celah untuk melakukan kecurangan, terlebih lagi hasil tes tersebut langsung diumumkan. \"Dari segi kesiapan panitia juga sudah sangat bagus, kita juga sempat berbincang dengan beberapa peserta mereka juga sangat puas dengan sistem yang saat ini digunakan,\" ungkap politisi PKB ini. (251)
Peserta Tes CPNS Mulai Berguguran
Selasa 11-11-2014,12:33 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :