Keluarkan Peluru, Korban Rampok Dioperasi

BENGKULU, BE - Syamsul Efendi (40), warga Desa Peninjau Kecamatan Lais Kabupaten Bengkulu Utara yang menjadi korban perampokan di Jalan Bencoolen Street Kelurahan Beringin Raya, harus menjalani operasi pengangkatan peluru di dada kirinya. Diceritakan Cici Permata (18), anak korban, ayahnya menjadi korban keganasan perampoak saat melintas di lokasi sepi dan gelap pada Sabtu malam (18/10) sekira pukul 21.00 WIB. \"Pelaku mengambil uang dan handphone bapak,\" ungkap Cici. Cici mengatakan, sebelum kejadian ayahnya berniat pulang ke desanya di Bengkulu Utara, setelah berjualan kabau di Kota Bengkulu. \"Katanya mau pulang bapak ini, usai jualan kabau. Barang sudah habis ya bapak langsung pulang, ini katanya mau lihat orang mancing dulu d isana,\" ucapa Cici. Cici tidak mengetahui secara rinci mengapa orang tuanya lewat lokasi kejadian, yang memang dikenal sangat sepi dan rawan tersebut. \"Katanya pelakunya dua orang, setelah berkelahi dengan bapak. Setelah itu bapak bersimbah darah kena tembakan, sementara pelaku langsung kabur,\" ucapnya. Kondisi korban sendiri stabil meskipun mengalami luka parah di bagian dada kiri akibat tembakan, lengan kanan dan kiri disabet menggunakan sajam oleh kedua pelaku. Sebelum dilarikan ke IGD M Yunus Bengkulu korban sempat mendapatkan pertolongan Rumah Sakit Bhayangkara Jitra, untuk mendapatkan perawatan medis. Tetapi sekitar pukul 09.00 WIB kemarin (19/10), korban dilarikan ke RSUD M Yunus untuk persiapan operasi pengangkatan peluru. (320)