2 Warga Terinfeksi HIV

Jumat 13-06-2014,11:52 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Yayasan Kipas berkerjasama dengan 4 Puskesmas yang ada di Kota Bengkulu, yakni Puskesmas Penurunan, Puskesmas Sukamerindu, Puskesmas Kandang, Puskesmas Betungan dan 1 Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), kemarin (12/6) secara sukarela melakukan tes HIV/Aids di 4 tempat di Kota Bengkulu secara serentak.   Diantaranya di Kelurahan Malabero, Nusa Indah, Kandang dan Pelabuhan Pulau Baai.  Hasilnya, dari 110 orang yang dilakukan pemeriksaan, 2 orang diantaranya dinyatakan positif HIV.

\"Kegiatan ini kami lakukan dalam rangka melakukan pencegahan dan penanggulangan HIV/Aids, sehingga dapat menekan angka pengidap infeksi HIV/Aids di Kota Bengkulu,\" jelas Rinto Harahap, Koordinator Program Yayasan Kipas Bengkulu.

Ditambahkan Rinto, semula mereka menargetkan dalam 1 hari adalah 300 orang.   Namun karena kondisi di lapangan yang kurang mendukung, ditambah lagi dengan kesadaran masyarakat masih rendah, capaian orang yang mampu diperiksa hanya 110 orang.

\"Rata-rata sasaran yang kami cek adalah orang yang merupakan pelanggan seks (yang suka jajan di luar),\" ungkap Rinto. Setelah melakukan pemeriksaan, dari 110 orang yang ada di 4 lokasi tersebut, 2 orang dinyatakan HIV positif. Oleh yayasan Kipas, 2 orang tersebut  akan didampingi agar dapat berperilaku hidup yang sehat serta mendapatkan pengobatan.

Sesuai dengan standar perhitungan WHO terhadap pengidap HIV/Aids, jika terdapat 2 orang yang terinfeksi HIV, maka dibelakangnya terdapat 200 orang yang terindikasi infeksi HIV/Aids. Lebih lanjut Rinto mengatakan, diharapkan agar pemerintah daerah (Pemda) Kota Bengkulu harus lebih memperhatikan penanggulangan penyakit HIV/Aids, dengan cara melibatkan kelompok-kelompok beresiko tinggi (WPS, PSK, Waria dan pelanggan seks) sebagai agen perubahan pencegahan HIV.  Dan kemudian kelompok ini diberikan bantuan usaha sehingga akan merubah pola hidup mereka. (cw3)

Tags :
Kategori :

Terkait