TUBEI, BE - Adanya tindakan Satreskrim Polres Lebong yang mengamankan wartawan Muntaber (muncul tanpa berita) berinisial MK Jum\'at (7/12) lalu disambut positif oleh Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Rejang Lebong, Lebong dan Kepahiang, Hasan Basri. Dikatakan Hasan, dengan maraknya beredar wartawan Muntaber tersebut, diduga sangat meresahkan masyarakat.
\"Saya sangat mendukung tindakan Polres Lebong yang telah mengamankan oknum wartawan Muntaber tersebut. Untuk itu, saya mengimbau kepada narasumber ataupun masyarakat yang merasa sebagai korban pemerasan oknum wartawan tersebut untuk segera melaporkan ke pihak Polres Lebong. Sebab jika korban yang pernah diperas oleh oknum wartawan tersebut tidak menyampaikan laporannya maka dikhawatirkan permasalahan ini sulit dituntaskan,\" kata Hasan.
Saat ini diduga masih banyak oknum wartawan Muntaber lainnya yang berkeliaran di Kabupaten Lebong, Rejang Lebong maupun daerah lainnya untuk mengambil sebuah keuntungan pribadi dari beberapa narasumber seperti pejabat, kontraktor dan masyarakat. Tentunya dengan maraknya berkeliaran para wartawan Muntaber tersebut, dapat merusak citra insian pers yang sesungguhnya.
\"Untuk itu, kita berharap kerjasama juga kepada masyarakat maupun narasumber lainnya untuk waspada terhadap munculnya wartawan Muntaber tersebut. Jangan mudah percaya jika ada yang mengaku wartawan. Cek identitas, id card serta medianya dulu, jika menemukan adanya wartawan yang melakkan pemerasan segera laporkan ke polisi,\" imbau Hasan.(777)