BI dan Pemkab RL Duet Itik

Kamis 08-05-2014,09:37 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

CURUP, BE - Potensi itik Talang Benih sebagai plasma nutfah khas Kabupaten Rejang Lebong (RL) benar-benar menarik perhatian Bank Indonesia dan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong.   Bahkan kedua lembaga itu resmi berduet untuk pengembangan itik Talang Benih dalam bentuk penandatanganan memorandum of understanding (MoU), Selasa (06/05) di ruang rapat Bupati RL. Kegiatan ini dihadiri unsur pemerintah, kelompok peternak itik dan stake horder lainnya. Manager Unit Keuangan dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  Bank Indonesia Muhammad Jhon mengatakan, kerja sama yang akan diberikan oleh BI sendiri bukan berbentuk dana melainkan berbentuk pelatihan untuk meningkatkan SDM dan peternak itik, supaya mendapatkan wawasan baru sehingga bisa cepat mengembangkan usaha peternak itik tersebut. “Kita sangat tertarik dengan itik talang benih ini, langkah awal ini kerja sama kita lakukan dalam pentuk peningkatan SDM petani, supaya mereka bisa bertahan dan berkembang, dengan kata lain, usaka kecil mereka bisa maju dengan pengetahuan dan wawasan yang mereka miliki tersebut,” ujar Jhon. Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Rejang Lebong Amrul Eby sangat menyambut baik kerja pengembangan itik talang benih tersebut, menurutnya langkah kerja sama dengan BI ini akan menjadi langkah penting dalam pengembangan itik talang benih Rejang Lebong. Bentuk kerjasama BI dan Dinas Peternakan dan Perikanan sebagai satuan kerja perangkat pemerintah daerah, dilakukan dalam bentuk pengembangan kluster itik, seperti program aksi pengembangan itik pada aspek hulu seperti pembibitan (DOD), kerja sama dalam bentuk pemeliharaan, kandang, pakan, penyakit, kemitraan, pasar serta akses perbankan, hingga pendampingan kelompok dan kegiatan aksi lainnya. \"Ini kesempatan sangat baik, kami sangat menyambut baik dukungan BI,\" kata Eby. Kedepan, sambung Eby, Pemerintah Kabupaten RL sangat berharap ada penelitian lebih mendalam mengenai Itik Talang Benih ini, karena sebelumnya belum ada penelitian lebih mendalam mengenai itik talang benih ini, termasuk pelatihan untuk pengembangannya, selama ini masih cara tradisional dan belajar via internet, \"Itik talang benih ini memiliki keunggulan tersendiri, tingkat telur tinggi, dan kebal terhadap penyakit, serta mampu memakan keong yang maish hidup, sementara jenis itik lain tidak bisa, kami harap ada penelitian lebih lanjut mengenai hal tersebut,” pinta Eby. (999)

Tags :
Kategori :

Terkait