Puluhan Kades Belum Gajian

SEGINIM, BE – Puluhan kades di 2 kecamatan di Kabupaten Bengkulu Selatan, yakni kades di Kecamatan Seginim dan Kecamatan Air Nipis sejak Januari lalu hingga saat ini belum menikmati gaji mereka. Padahal kades di 9 kecamatan lainnya sudah menerima gaji tersebut. Kades Muara Pulutan, Seginim, Junaidi Hamid, ketika dikonfirmasi membenarkan jika kades di Kecamatan Seginim belum menerima gaji. “Hingga detik ini kami belum tahu bagaimana bentuk gaji kades,” ujar Junaidi kesal. Menurut Junaidi, lambannya penyaluran gaji kades ini diperkirakannya karena pihak kecamatan yang tidak serius dalam menyalurkan gaji kades. Padahal, sambung dia, dari Pemerintah Daerah dalam hal ini DPPKAD BS sudah tidak ada kendala lagi. Bahkan dirinya pun menyalahkan pihak kecamatan yang tidak memperdulikan para kades, karena sudah pertengahan April belum ada tanda-tanda gaji mereka disalurkan. Sementara kecamatan lainnya sudah ada yang menyalurkan antara 3 bulan bahkan ada juga 4 bulan sekaligus. “Sepertinya pihak kecamatan tidak serius dalam pengurusan gaji,“ sesalnya. Hal senada disampaikan Kades Palak Bengkerung, Air Nipis, Sultani Adri SE. Menurutnya para kades di desanya juga belum menerima gaji. Hanya saja sambung dia pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kecamatan yang menyebutkan dalam waktu dekat akan gajian. ”Kami juga belum gajian, namun kabarnya dalam minggu ini, kami berharap apa yang disampaikan pihak kecamatan itu tidak diundur lagi karena sudah 4 bulan ini kami belum menerima gaji,” ungkapnya. Sementara itu untuk Kecamatan Pino sudah lebih dari seminggu lalu para kepala desanya menikmati gaji yang langsung diterima sebanyak 4 bulan yakni Rp 8 juta. Sebab untuk setiap bulannya gaji kades diterima yakni Rp 2 juta naik Rp 500 ribu dari gaji kades tahun lalu. “Untuk kepala desa di kecamatan kami sudah gajian untuk empat bulan sekaligus,” Ungkap ungkap Kades Padang Lebar, Hery Gunawan, kemarin. Namun sayangnya saat BE mencoba konfirmasi dengan Camat Seginim, Drs EM Jailani belum didapat konfirmasi terkait masalah yang menghambat pencairan gaji kades tersebut. Sebab nomor handpone yang biasa digunakannya sedang tidak aktif.