Dengan menggunakan berbagai atribut kampanye anti AIDS, peserta long march yang terdiri dari Waria, puluhan pelajar dan mahasiswa, club motor, dan mobil ambulan RSUD Curup melakukan kapanye anti AIDS, yang berisi ajakan untuk tidak mengucilkan mereka yang sudah terjangkit virus HIV/AIDS.
Peringatan hari AIDS sedunia itu kemudian berlanjut dengan penggalangan dana masal untuk orang dengan HIV/AIDS (ODHA), donor darah masal, pemeriksaan gratis Infeksi Menular Seks (IMS) yang diikuti masyarakat umum, serta kelompok rentan penularan AIDS, seperti Waria dan wanita pekerja seks.
\"Insya Allah peringatan hari AIDS sedunia ini akan dilanjutkan dengan seminar sehari membahas peran keluarga dalam mencegah penularan AIDS yang rencananya diselenggarakan di gedung BLKM Cawang Baru,\" kata Sekretaris KPA Kabupaten RL Almaini dalam laporannya, kemarin.
Di bagian lain, dalam arahannya Ketua KPA RL H Suherman SE MM kembali mengingatkan pentingnya peran serta semua lapisan masyarakat untuk mencegah menyebarnya virus HIV/AIDS. \"Kami juga mengingatkan untuk tidak mendiskriminasikan ODHA di tengah dunia kerja, karena mereka memiliki hak yang sama untuk hidup normal seperti warga lain,\" pinta Bupati RL itu. (999)