Polda Kerahkan 4.500 Pasukan

BENGKULU, BE - Polda Bengkulu mengerahkan 4.500 personelnya untuk mengamankan Pemilu 2014. Jumlah tersebut pasukan gabungan dari Polda dan Polres di kabupaten dan kota. Kesiapan pengamanan Pemilu tersebut akan ditampilkan dalam upacara Mantapbrata yang akan digelar hari ini di depan Makorem 041 Gamas Bengkulu. Ada 4 orang petinggi Mabes Polri yang akan direncanakan turun langsung di upacara tersebut Asops Irjen Pol Drs Arif Wachyudi, Direktur Program Pasca sarjana STIK/PTIK Brigjen Pol Drs Tjiptono MM, Dosen Utama STIK/PTK Kombes Pol Drs Prihanto Rudianto Msi dan Kasubbag Progta Polri AKBP Bharata Indrayana Indrayana. “Nantinya mereka akan mengecek keseluruhan dan kesiapan polisi yang ada di Bengkulu mengamankan Pemilu,” kata Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Hery Wiyanto SH didampingi Kasubdit Bid Humas Polda Bengkulu Kompol H Mulyadi. Diketahui dari 4.500 pasukan, Polda Bengkulu mempersiapkan 1.675 orang, Polres Bengkulu 517 orang, dan Polres Rejang Lebong 351 orang. Kemudian Polres Bengkulu Utara sebanyak 529 orang, Polres Bengkulu Selatan 257 orang dan Polres Seluma 225 orang. Selanjutnya, Polres Kepahiang 247 orang, Polres Lebong 190 orang, Polres Kaur 256 orang dan terakhir Polres Mukomuko 253 orang. Jajaran Polda Bengkulu yang terlibat dalam Pemilu diharuskan akan diarahkan untuk mengamnakan KPU, TPS, unjuk rasa dan lain sebagainya. Hery menambahkan, Polda memastikan akan membubarkan paksa demo yang anarkis. “Kalau anarkis kita punya asumsi sendiri sehingga jajaran polisi siap untuk tahap pembubaran,” ucapnya. Nantinya, 4.500 personel kepolisian itu akan ditempatkan di berbagai wilayah, terutama titik-titik rawan. Pengamanan juga akan berlanjut hingga proses Pemilu Presiden. Pada tahap penyelesaian Pemilu, Polda mempersiapkan personelnya untuk mengamankan hasil keputusan KPU dan Bawaslu. Selain itu mengawal pelaksanaan sidang gugatan penyelenggaraan Pemilu ke Mahkamah Konsitusi (MK) untuk menyelesaikan sengketa pemilu.(cw3)