Ayu Ting Ting Terpaksa Pompa ASI di Mobil

Kamis 06-02-2014,08:45 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BELUM sebulan melahirkan, Ayu Ting Ting sudah sibuk bekerja lagi. Bahkan, belakangan dia semakin sering muncul di layar kaca. Tekadnya menjadi single parent rupanya membuat perempuan yang menggugat cerai Henry Baskoro Hendarso alias Enji itu kian semangat mencari uang.

Harapannya, bisa memenuhi semua kebutuhan anak perempuannya yang masih dirahasiakan namanya. ”Saya punya tanggung jawab sekarang di rumah,” ujar Ayu seperti yang dilansir INDOPOS (JPNN Group), Kamis (6/2).

Sebagai ibu, perempuan kelahiran Depok, Jawa Barat, 20 Juni 1992 itu ingin selalu memberikan yang terbaik untuk putri kecilnya. Makanya, meski tidak tega, dia terpaksa meninggalkan anaknya di rumah. Sepekan, setidaknya tiga hari Ayu bekerja. ”Kalau saya nggak kerja bagaimana,” katanya.

Namun, bukan berarti Ayu menomorduakan sang buah hati. Sejauh ini, dia mengaku masih bisa memenuhi kewajibannya memberikan ASI eksklusif. ”Kalau malam cuma ambil satu (pekerjaan), karena pagi sampai sore saya sama anak. Biasanya seminggu tiga kali,” tuturnya. Bukan hanya menyanyi, belakangan Ayu kebanjiran tawaran menjadi bintang tamu berbagai program televisi semisal talkshow. Kisah pilunya yang menjalani kehamilan dan persalinan tanpa didampingi suami, dan perceraian yang sudah di depan mata, rupanya menarik perhatian banyak produser televisi.

Tetapi untuk tawaran manggung ke luar kota, pelantun Alamat Palsu itu masih menolaknya. ”Lebih banyak sih talkshow. Kalau nyanyi kan keluar kota, sedangkan saya belum berani kalau ninggalin anak ke luar kota,” terangnya. Aktivitasnya yang lumayan padat diakui Ayu tidak mempengaruhi kondisi fisiknya.

Produksi ASI-nya cukup banyak. Saking banyaknya, bahkan dia kerap memompa ASI-nya di dalam mobil, di sela aktivitasnya di luar rumah. Nah, agar ASI-nya berkualitas, putri Abdul Rozal dan Umi Khalsum itu sangat memperhatikan asupan gizinya.

”Di mobil nggak bisa istirahat, karena mompa (ASI). Waktu tidur berkurang, dua jam sekali kebangun. Paling lama empat jam sekali, (anak) nangis minta susu, kalau nggak pup atau pipis. Kalau pup atau pipis, saya yang gantiin (popoknya) dong,” ungkapnya diiringi senyum. (ash)

Tags :
Kategori :

Terkait