BENGKULU, BE - Sebanyak 1.384 orang mengikuti tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Tes dimulai Senin, kemarin hingga 16 November.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu Tarmizi mengatakan, sebanyak 1.384 orang yang mengikuti tes CPNS dengan sistem komputer di Universitas Bengkulu mulai hari ini (kemarin),\" kata Tarmizi.
Ia mengatakan para peserta tersebut akan bersaing memperebutkan 90 kursi CPNS. Sebelumnya Pemprov Bengkulu akan menerima 144 orang CPNS, namun 24 formasi tanpa pelamar. Calon PNS untuk 24 formasi tersebut yakni dokter spesialis dan perawat jiwa yang tidak ada pelamarnya, katanya. \"Jadi ada 54 kursi yang otomatis kosong karena tidak ada pelamarnya,\" ujarnya.
Ia mengatakan bahwa tes seleksi CPNS Pemprov Bengkulu pada 2013 menggunakan sistem \"Computered Asisted Test\" (CAT). Tes akan berlangsung selama lima hari, bertempat di gedung Badan Teknologi Informasi Komunikasi atau biasa disebut Gedung Batik Universitas Bengkulu.
Sebanyak 17 peserta tes CPNS bisa dipastikan akan lulus tes CPNS, berdasarkan peringkingan hasil hasil tes CPNS dengan sistem CAT. Dari 18 kuota yang ada, sebanyak 1 kuota tidak terpenuhi karena tidak terpenuhinya standar ambang batas, yaitu untuk Surveyor Pemetaan Kawasan Hutan dari empat yang dibutuhkan.
Peserta tes CPNS yang bakal lulus berdasarkan hasil rangkingan pasing grade untuk penyuluh Peternakan, yaitu Ikhsan Jaya, Omi Dwi Nurrahmi, Tulus Vicktori P.
Penyuluh Perikanan Budidaya yaitu Umi Lailatul Ahdiyah,
Shinta Kurnia Habsasari, Erdi Pratama. Kemudian, Penyuluh Perikanan tangkap yaitu Florence, Yuyun Elita dan Nur Khairani Z.
Kemudian, Surveyor Geologi Pertambangan yaitu Alpon Elysha Limbong, Agustinus Dwijayanto, Rengky Yasepta dan Aditya Wibawa. Untuk formasi Surveyor Pemetaaan Kawasan Hutan yaitu Janatan Rahmad P, Putri Nilam Sari dan Viko Linda Akbar. Formasi ini kekurangan satu orang karena hanya tiga yang memenuhi pasing grade. (Lengkap Lihat Grafis).
Meski ada beberapa yang mendapatkan nilai tertinggi, namun tidak dapat lulus tes CPNS. Kasubid Standarisasi Dan Prosedur Sistem Rekruitmen PNS Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Drs Porman Simatupang, MM menjelaskan meski peserta tes CPNS meraih nilai tertinggi belum bisa dipastikan lulus. Karena kriteria kelulusan peserta harus mencapai standar minimum kelulusan ketiga kategori proses seleksi atau tes.
Yakni, standar minimum kelulusan untuk TWK adalah 70 atau 40 persen. Kemudian TIU standar minimum kelulusannya adalah 75 atau 50 persen. Lalu standar minimum kelulusan TKP sebesar 105 atau 60 persen.
\"Meski total nilai seorang peserta tes tinggi, misal di dua kategori mendapatkan nilai maksimal, tapi TWK nya cuma dapat 69 atau ada satu kategori tidak mencapai standar kelulusan minimum, peserta tersebut dinyatakan gagal, harus kesemua kategori memenuhi standar kelulusan minimum,“terangnya Porman.
Delapan Peserta Telat
Pelaksanaan tes CPNS Provinsi diwarnai dengan terlambatnya peserta datang ke lokasi tes di Gedung Batik UNIB. Untuk itu, berat bagi peserta tes tersebut lolos ke fase berikutnya. Bahkan hampir dipastikan gagal mewujudkan tujuan ikut serta tes, yakni menjadi PNS lingkungan Pemprov Bengkulu.
Sugeng, salah satunya mengaku terlambat karena tidak mengetahui jadwal. \"Saya telepon teman katanya jadwal tes CPNS jam 09.00 WIB. Teryata, jadwal saya itu jam 08.00 WIB, beda dengan teman saya, ya akhirnya saya terlambat, \"ujarnya sambil malu-malu.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bengkulu Tarmizi menegaskan, panitia tes CPNS hanya diberikan toleransi waktu selama 15 menit, jika terlambat. Hal ini sebenarnya sudah diinformasikan BKD sebelumnya. Jadi kembali mengingatkan, peserta tes seharusnya datang lebih awal dari waktu yang telah ditetapkan kepanitiaan.
”Peserta terlambat kita sudah berikan toleransi waktu 15 menit, yang telat dan tidak ikut ya habis,“ kata Tarmizi
Wagub Tinjau
Wakil Gubernur Bengkulu Sultan Bachtiar Najamuddin, meninjau pelaksanaan tes CPNS. Dia memberikan apresiasi kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu yang telah menggelar tes CPNS menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).
Sultan mengatakan, sistem CAT belum ada yang bermasalah (Mis dan Eror). Mulai dari memastikan tidak ada praktik perjokian hingga pelaksanaan tes itu berakhir.
”Saya langsung melihat ke dalam, satu persatu peserta tes fokus dengan soalnya masing-masing, karena setiap peserta diberi soal yang berbeda, tapi dengan bobot yang sama,“ ujarnya kepada wartawan.
Meski demikian, Sultan juga melontarkan second opinion, ia mengatakan, sistem CAT hanyalah sebuah tekonologi yang juga dibuat oleh manusia. Baginya, masih ada kemungkinan terjadinya human eror. Tapi setidaknya, melalui sistem CAT publik bisa merasakan pelaksanaan tes lebih transparan dan puas. \"Saya lihat tadi yang gagal setelah melihat nilainya langsung menerima. Meski tidak lulus mereka puas dengan pelaksanaan tes CPNS,\" katanya.
Sultan berharap Kabupaten dan Kota di Bengkulu kedepan dalam pelaksanaan tes CPNS juga menggunakan sistem CAT. Sehingga hasilnya lebih memuaskan dan diterima oleh semua pihak. \"Untuk menghindari ketidak percayaan masyarakat. Tapi jika dengan sistem CAT ini, semua langsung bisa melihat hasilnya sendiri karena transparan,\" tegasnya. (100)
Peserta Lulus Ambang Batas Pasing Grade
Tahap I
No Nama TWK TIU TKP Total
1. Monika Permana 100 85 128 313
2. Topan Roberto H 100 75 131 306
3. Juriani 80 85 140 305
4. Efryantoni 70 75 149 305
5. Tri Susilowati 70 75 146 291
6. Dana Arie Ranggi 70 75 136 291
Tahap II
1. Ikhsan Jaya 90 85 156 331
2. Omi Dwi Nurrahmi 80 95 151 326
3. Tulus Vicktori P 90 85 140 315
4. Dita Agil Purnama 80 85 148 313
5. Asnita Maulana 70 90 150 307
6. Eko Sugiharto 75 80 152 307
7. Nodi Herianto 70 75 156 307
8. Teuku Berina Rezki 75 75 140 290
Tahap III
1. Erdi Prtama 95 80 149 324
2. Lesi Firlina 75 90 157 322
3. Ganti Budiarto 80 85 150 315
4. Reni Dwijayanti 70 90 142 302
5. Ema Saleha 70 90 142 302
6. Debi Ensi Suryanti 70 85 134 289
Tahap IV
1. Umi Lailatul Ahdiyah 110 80 151 341
2. Shinta Kurnia Habsbsari 90 95 149 334
3. Putri Nilam Sari 100 90 140 330
4. Viko Linda Akbar 75 100 153 321
5. AAn Febriean Ekwansyah 70 95 156 321
6. Dyina Fitryani 75 95 146 316
7. Dwi Handoko 90 75 147 312
8. Purnama Romauli 90 75 140 305
9. Febby Dwi Putra 75 80 149 304
10. Agusandi 80 75 147 302
11. Mely Herawati 75 75 145 295
Tahap V
1. Janatan Rahmad P 95 100 152 347
2. Florence 90 95 155 340
3. Alpon Elysha Limbong 90 100 146 336
4. Agustinus Dwijayanto 90 85 152 327
5. Anggraini Kusuma 85 95 140 320
6. Yuyun Elita 75 90 152 317
7. Nur Khairani Z 75 90 145 310
8. Oktarina Anggara 70 100 140 310
9. Rengky Yasepta 85 80 144 309
10. Aditya Wibawa 75 85 148 308
11. Muhammad Nasoha U 70 80 148 308
12. Suryani Triastuti 70 75 152 297
Peserta Lulus Tes CPNS Berdasarkan Pertingkat Nilai Pasing Grade
1. Penyuluh Peternakan
1. Ikhsan Jaya 90 85 156 331
2. Omi Dwi Nurrahmi 80 95 151 326
3. Tulus Vicktori P 90 85 140 315
2. Penyuluh Perikanan Budidaya
1. Umi Lailatul Ahdiyah 110 80 151 341
2. Shinta Kurnia Habsasari 90 95 149 334
3. Erdi Prtama 95 80 149 324
3. Penyuluh Perikanan tangkap
1. Florence 90 95 155 340
2. Yuyun Elita 75 90 152 317
3. Nur Khairani Z 75 90 145 310
4. Surveyor Geologi Pertambangan
1. Alpon Elysha Limbong 90 100 146 336
2. Agustinus Dwijayanto 90 85 152 327
3. Rengky Yasepta 85 80 144 309
4. Aditya Wibawa 75 85 148 308
5. Surveyor Pemetaaan kawasan Hutan
1. Janatan Rahmad P 95 100 152 347
2. Putri Nilam Sari 100 90 140 330
3. Viko Linda Akbar 75 100 153 321
4. (Kosong)
Tags :
Kategori :
![](\"https://bengkuluekspress.disway.id/upload/2013/11/RIO-TES-CPNS-PROV-SISTEM-CAT-2.jpg\"){kind=link}