2 Warga Diduga Flu Burung

BENGKULU, BE - Dua orang warga bernama Burhanudin (35), dan Dedek (26), warga Jalan Manggis 1 RT. 20 RW 09 Kelurahan Dusun Besar Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Yunus Bengkulu.  Keduanya langsung mendapatkan perawatan khusus karena diduga terkena  virus flu burung, Minggu (13/10) sekitar pukul 10.00 WIB.   Di saat bersamaan, ayam peliharaannya yang mati mendadak, diketahui positif terkena flu burung. \'\'Kami tidak tahu, tiba-tiba dari pihak Puskesmas tadi, dibawa ke rumah sakit ini.   Katanya kami harus dirawat dulu.  Karena takut kena flu burung,\" ungkap Dedek saat ditemui di ruang Kemuning RSUD M. Yunus, kemarin (13/10). Menurut Burhanudin, sejak ayamnya mati mendadak, dirinya dan bersama keluarga tidak mengeluhkan sakit sama-sama sekali.  Ia mengakui jika dirinya sebelum dilarikan ke rumah sakit ia tidak ada keluhan.  \"Kami tidak ada keluhan sakit sama sekali, dan kami sehat-sehat saja,\" ujarnya. Namun fakta bahwa banyak unggas di lingkungan tempat tinggalnya yang mati mendadak, sehingga dari pihak Dinas Kesehatan, kedua pasien langsung ditempatkan di ruang isolasi, karena khawatir jika positif terinfeksi virus flu burung.   \"Memang ayam kita semua mati mendadak, yang tersisa cuma satu ekor. Yang mati itu semuanya sudah kami buang, dan yang kami makan juga yang masih sehat,\" papar Burhanudin. Kedua pasien, saat ini menunggu hasil uji test laboratorium dari RSUD M. Yunus Bengkulu.  Bila hasil laboratorium  darah pasien menunjukan positif flu burung, kedua pasein pertama di tahun 2013 ini akan diisolasikan di kamar No 09 ruang Kemuning RSMY.   \"Kami sekarang tinggal menunggu test laboratorium, untuk mengetahui kalau kita terkena virus flu burung,\" ujarnya. Warga Diimbau Periksa Kesehatan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, drg H Edriwan Mansyur MM, mengatakan warga tidak perlu cemas dan khawatir terkait munculnya peristiwa penemuan kasus flu burung Kelurahan Dusun Besar pada Sabtu (12/10) kemarin.  \"Asalkan ayam yang terjangkit flu burung itu dimasak dengan benar, tidak perlu cemas dan khawatir. Karena melalui pengolahan yang benar, daging hewan unggas jenis ayam itu aman dikonsumsi. Namun manusia yang sempat mengkonsumsinya sebaiknya segera melakukan pemeriksaan kesehatannya di Puskesmas ataupun bidan terdekat,\" katanya, kemarin. Edriwan menjelaskan, penyebaran virus yang kerap menyerang unggas tersebut penyebarannya lebih mudah melalui darah ataupun air liur dan bulu hewan. Sementara daging yang dikonsumsi tetap aman untuk kesehatan. \"Selain memeriksakan kesehatan, sebaiknya manusia yang sudah terlanjur mengkonsumsinya juga dapat mengkonsumsi suplemen vitamin kesehatan. Karena apabila kondisi fisik sedang tidak baik, bisa saja virus H5NI itu masuk. Namun jika sehat, mudah-mudahan tidak sampai tertular,\" urainya. Dalam kondisi musim penghujan seperti yang terjadi saat sekarang ini, Edriwan mengimbau, warga Kota Bengkulu dapat menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungannya. Menurutnya, pada cuaca yang terjadi saat sekarang ini, sebagaimana hewan, manusia juga rentan diserang penyakit. (618)