BENGKULU, BE - Dalam rangka mengamankan pesta demokrasi pemilihan kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Bengkulu Tengah, Polda Bengkulu menurunkan sedikitnya 400 personil lengkap dengan peralatan pengamannya. Hal ini disampaikan Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol Drs Burhanudin Andi SH MH melalui Kabid Humas, AKBP Hery Wiyanto SH, kemarin. Hery menjelaskan, personil yang diturunkan tersebut terdiri dari Sabhara sebanyak 1 kompi, dari unit deteksi, intelijen dan rekrim. \"Semuanya telah disiapkan, hanya tinggal menunggu hari H-nya saja,\" ujar Hery.
Dia mengungkapkan, pada hari ini (Jumat) Wakapolda akan turun ke lapangan guna memantau situasi sebelum pemilihan. Kemudian pada hari H, tepatnya Sabtu 11 Februari, Kapolda juga ikut turun melihat proses pemilihan secara langsung. Mengenai pola pengaman yang dilakukan, Hery menjelaskan, pihaknya akan mengawal ketat jalannya pemilihan, yakni dengan menugaskan setiap tempat pemunguntan suara (TPS) akan ditugasi 1 orang polisi. Selain itu setiap kecamatan dan tempat pengumpulan hasil pemilihan sementara juga ditugaskan beberapa personil. \"Pengaturan secara rincinya diatur oleh Polres Bengkulu Utara, Polda hanya bersifat membantu saja,\" terangnya. Dia juga menghimbau agar masyarakat Benteng dapat menjaga keamanan dan ketertiban di daerah tersebut selama pemilihan berlangsung, karena bisa merugikan masyarakat Benteng sendiri jika terjadi kericuhan.
113 TPS Disebar Sementara itu, kemarin sebanyak 113 TPS tuntas dititipkan ke PPK Kecamatan Taba Penanjung, untuk selanjutnya disebar ke masing-masing kecamatan. Penitipan TPS dikawal petugas kepolisian. \"Dari PPK Taba Penanjung, Kaleng TPS akan disebar ke kecamatan masing-masing,\" ujar Kasubag Teknis Sekretariat KPU Sofyan Okat SP kepada BE. (cw1/cw2)