Pelamar CPNS Keluhkan Pendaftaran Online

BENGKULU, BE - Pendaftaran penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) secara online dikeluhkan banyak calon pelamar. Ini lantaran portal resmi yang beralamatkan http;//www.sscn.bkn.go.id sulit diakses karena sering error. Sehingga menjadi kendala bagi peserta untuk segera mendaftar, karena harus melalui online. \"Untuk mengaksesnya kadang sangat lama. Setelah terbuka, saat memasukan biodata, membuka wilayah Provinsi Bengkulu tidak ada,\" kata Fitri, salah seorang yang mengeluhkan pendaftaran sistem online ini. Dia mengatakan hingga kemarin sore saat akan mendaftar secara online masih kesulitan, karena tidak bisa mengakses alamat pendaftaran online tersebut. Yang muncul saat diakses yaitu; \"Ups! Google Chrome tidak dapat terhubung ke sscn.bkn.go.id\". \"Kok susah sekali ya.Tanpa syarat online ini, kita juga tidak bisa mengirim berkas karena nomor registrasi didapat secara online,\" tandasnya. Senada Firman, dia  membenarkan jika alamat website yang tersedia  masih susah terbuka bahkan saat terbuka dan sudah daftar tengah perjalanan error dan tidak bisa connect lagi. \"Kami kesusahan rasanya kalau harus lewat online lagi, kenapa sih tidak pakai diantar saja langsungkan lebih simple dan tahu kalau berkas kita sudah sampai,\" tuturnya. Dia mengeluhkan batas waktu yang ditentukan terbilang singkat dengan kondisi yang susah mendaftar secara online. \"Ketakutan kami itu kalau online begini susah connectnya mana waktunya cuma dua minggu, kami baru mau mendaftar saja susah,\" keluhnya. Kepala Badan Kepegaian Daerah (BKD) Provinsi Tarmizi, BSc SSos, mengatakan sistem error dimungkinkan karena banyaknya pendaftar secara bersamaan. hal tersebut juga disebabkan karena pendaftar yang melakukan pendaftaran secara berulang-ulang. \"Ada yang datanya masuk sampai 10 kali,\" katanya. Dia mengatakan pendaftaran secara online tetap wajib dilakukan meski sulit dilaksanakan. Sebab sudah menjadi ketentuan yang diwajibkan oleh BKN. \"Mengirimkan berkas, tanpa mendaftar secara online tidak akan diterima. Begitu juga, meski telah mendaftar secara online juga wajib mengirimkan berkas melalui kantor pos,\" jelasnya. Terkait dengan website yang sering error, dirinya akan melakukan kroscek terlebih dahulu. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan BKN. \"Website pendaftaran online itu yang membuat BKN,\" katanya. Tak Penuhi Syarat Hingga kemarin ribuan berkas sudah diterima oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi. Dari berkas yang masuk, 56 tidak memenuhi syarat, karena jurusannya tidak sesuai dengan syarat dan register ijazah dilakukan dilakukan pejabat yang tidak tepat. \"Pejabat yang tandatangani regiter ijazah tidak sesuai ketentuan, maka tidak masuk,\" kata Kepala BKD Provinsi Tarmizi, BSc. SSos, kemarin. Persyaratan yang bernar, misalnya untuk universitas atau institut adalah Rektor Dekan  atau Dekan Bidang Akademik. Untuk Sekolah Tinggi adalah Ketua atau Pembantu Ketua Bidang Akademik,  untuk akademik dan Politeknik adalah Direktur atau Pembantu Direktur Bidang Akademik. Sedangkan untuk sekolah atau Akademik, atau PT yang bersangkutan dengan Kapusdiklat atau Kabid yang berkompeten. Pelamar yang dinyatakan lulus administrasi dapat dilihat berdasarkan nomor registrasi di http;sscn.bkn.go.id/AdministrasiServlet?page=hasil. \"Beberapa diantaranya tidak sesuai, maka tidak bisa diproses. yang bersangkutan boleh melengkapi persyaratan atau mengirimkan lamaran kembali,\" ujarnya. Tarmizi mengatakan, dari 144 formasi, hingga saat ini pelamar terbanyak hanya untuk formasi teknis. Sedangkan formasi kesehatan, khususnya dokter spesialis masih kosong peminat. \"Kita masih terus menunggu hingga pendaftaran ditutup,\" katanya. Dia mengatakan waktu pendaftaran akan ditutup pada Pukul 16.00 WIB tanggal 25 September 2013. Dilaur tanggal tersebut lamaran tidak diterima. Waktu pengambilan nomor mulai tangal 27 Sampai 30 September di Kantor Badan Kepegaiwaian Daerah Provinsi. \"Kami tidak menerima alasan apapun jika terjadi keterlambatan,\" katanya. (100)