=hal-1 Kebakaran, 2 Saksi Diperiksa BENGKULU, BE - Polres Bengkulu terus berupaya untuk mengungkapkan penyebab kebakaran yang mengakibatkan 9 kios di Jalan Flamboyan Raya Sabtu pagi (31/8) sekitar pukul 06.30 WIB. Untuk mengungkap asal usul dari mana api pertama kali berasal, penyidik Polres melibatkan tim ahli dari Laboratorium Forensik (Labfor) Palembang. Kemarin pagi (1/9) sekitar pukul 10.00 WIB. Tim ahli yang berjumlah 3 orang ini langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dibantu oleh beberapa penyidiak dari identifikasi Polres Bengkulu. \"Ya kita masih berupaya untuk mengungkap penyebab dari kebarakan ini, sehingga kita meminta ahli forensik untuk menelitinya,\" jelas Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH ketika dikonfirmasi jurnalis, kemarin. Lebih lanjut Kapolres mengungkapkan, beberapa bahan dari sisa kebakaran yang diambil oleh tim foresik selanjutkan akan diteliti Laboratorium Forensik di Palembang. Namun Kapolres belum dapat menyebutkan berapa lama waktu uji forensik diperlukan oleh tim ahli forensik untuk mengungkap kasus kebakaran yang menyebabkan satu korban meninggal dunia tersebut. \"Nanti kalau sudah ada hasilnya pasti kita akan sampaikan, yang jelas saat ini kita masih terus melakukan pengusutan mengenai penyebab kebakaran tersebut,\" ujarnya. Ditambahkan Kapolres, hingga saat itu sudah ada dua orang saksi yang menjalani pemeriksaan. Menurut Kapolres kedua saksi tersebut adalah warga yang berdomisili di sekitar TKP (Tempat Kejadian Perkara). Serta penyidik juga akan memeriksa beberapa orang saksi lagi untuk mengungkap penyebab dari korban yang hangus terpanggang mengapa tidak dapat keluar saat kebakaran berlangsung. Salah satu saksi yang bakal dimintai keterangan termasuk suami korban, namun untuk waktu pemeriksaan, Kapolres belum dapat memastikan sebab saat keluarga besar korban termasuk suaminya masih dalam keadaan berduka dan tentunya sang suami masih trauma atas musibah yang dialaminya. \"Ya nanti kita juga akan periksa suaminya untuk mengetahui bagaimana kondisi rumah saat ditinggalkan tersebut. Waktunya nantinya ya kita belum tahu kapan,\" terang Kapolres. Dari pengamatan jurnalis di lapangan, beberapa serpihan serta kabel listrik yang ada di TKP, diamankan oleh tim ahli forensik untuk dibawa ke Palembang kemudian diteliti. Sebagaimana diketahui, Sabtu pagi (31/8) sekitar pukul 06.30 WUB 9 kios sekaligus hunian warga di Jalan Flamboyan Raya RT 10 RW 03 Kelurahan Kebun Kenanga Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu, ludes dilalap si jago merah. Tragisnya, selain menelan kerugian yang ditaksir mencapai miliaran rupiah, satu orang warga bernama Dahlia Elviani (32) ditemukan tewas terpanggang. Diketahui kios tersebut sekaligus hunian warga tersebut dihuni 9 keluarga yaitu keluarga H Baswan, Komari, Hari, Iwan Kurniawan, Desi, Zahra, Nurdin, Zarnis dan Zainal Abidin. (320)
Kategori :