BENGKULU, BE – Walikota Bengkulu H Helmi Hasan SE sekali lagi membuktikan bahwa program andalannya Samisake terus berjalan. Beberapa waktu lalu sejumlah masyarakat di Kota Bengkulu kembali mendapatkan manfaat dari program Samisake. Masyarakat yang beruntung tersebut berada di tiga kelurahan yakni Sumber Jaya, Dusun Besar dan Bentiring. Kunjungan ke masyarakat dalam rangka penyerahan manfaat Samisake, walikota tidak sendirian. Tampak hadir Unsur pimpinan DPRD Kota Bengkulu Irman Sawiran SE dan anggota DPRD Provinsi Bengkulu.
Berbeda tempat, berbeda pula manfaat Samisake yang direalisasikan. Seperti di Kelurahan Sumber Jaya, manfaat Samisake yang diberikan berupa gerobak beserta alat penggilingan untuk es tebu, gerobak jualan gorengan dengan peralatan lengkap dan gerobak mie pangsit serta bantuan uang berupa permodalan untuk koperasi dan bantuan uang sekolah bagi siswa yatim piatu.
“Saya datang langsung ke sini untuk memastikan bahwa manfaat Samisake ini diterima langsung oleh yang membutuhkan dan tepat sasaran,” kata Walikota.
Program ini menggandeng beberapa pihak seperti PNPM Mandiri Perkotaan, BKM serta FORKOT dan lain sebagainya. Para Stakeholder inilah yang menjalankan secara teknis program Samisake.
Wakil Ketua DPRD Kota Bengkulu Irman Sawiran SE menyampaikan bahwa sejatinya legislatif mendukung program Walikota Bengkulu tersebut. “Program ini bisa memberikan manfaat yang lebih bagi masyarakat Kota Bengkulu untuk meningkatkan taraf hidupnya,” katanya.
Lanjut Irman, para panitia penyeleksi pemberian manfaat Samisake harus bekerja dan melakukan verifikasi secara tepat. Sehingga dana yang dikucurkan tidak terbuang percuma dan jatuh ditangan yang tidak membutuhknnya. \"Semoga ini bisa menjadi salah satu jalan untuk mengentaskan kemiskinan di kota Bengkulu,” tandas Irman.
Terpisah, Yuli Fitri yang mendapatkan gerobak es tebu lengkap dengan alat penggilingnya merasa sangat terbantu dengan program Samisake. “Paling tidak saya tidak memikirkan biaya sewa Rp. 20 ribu/ hari untuk sewa gerobak,” kata janda beranak tiga ini.
Di Kelurahan Dusun Besar, Walikota Bengkulu memberikan simulasi Samisake berupa alat musik organ berserta sound systemnya. “Alat musik ini menambah penghasilan secara terus menerus dan dinikmati bersama-sama dengan masyarakat setempat,” ujar Ketua BKM Budi.
Di Kelurahan Bentiring, Walikota merealisasikan manfaat Samisake nyaris serupa seperti di Kelurahan Sumber Jaya. Walikota menyerahkan gerobak usaha, mesin pembuat batu akik, dan peralatan untuk membuat perlengkapan dapur. “Kita memberikan manfaat Samisake ini sesuai apa yang dibutuhkan masyarakat bukan asal-asalan, saya harap masyarakat juga dapat memantau program ini sehingga tidak ada kecurangan,” tutup walikota. (009/adv)