RATU SAMBAN, BE- SMAN 5 Kota Bengkulu memiliki terobosan baru dalam menuntaskan pendataan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) bagi para pemula. Terobosan itu dengan mengundang Tim Perekam e-KTP Dukcapil kota Bengkulu datang dan merekam data siswa di sekolah favorit itu. Sedikitnya ada 500 pelajar yang dijadwalkan melakukan perekaman itu.
\"Kita mengundang dan meminta tim untuk perekaman data para pelajar \" kata pengelolaan data SMAN 5, Bahermansyah kepada BE kemarin.
Dikatakanya, agar pelaksanaan perekaman tidak mengangu proses belajar-mengajar di
kelas telah diminta bersiap. Setiap siswa direkam datanya secara bergantian.
\"Nama anak dan nama keluarganya di cocokkan, maka keluar nama siswa yang bersangkutan. Kendalanya anak yang dari luar kota tidak bisa merekam begitu keluarganya pindah alamat,\" katanya.
Dari sekitar 500 siswa SMAN 5 pada perekaman itu baru terealisasi sekitar 200 siswa. Sisanya dilanjutkan hingga tuntas diwaktu berikutnya.
Kepala dinas kependudukan dan catatan sipil (dukcapil) kota Bengkulu, Joniawan Mahajaya menuturkan perekaman e-KTP tingkat pemula merupakan intruksi Mendagri dalam rangka pembahasan percepatan e- KTP 2013, harus tuntas dalam dua bulan ini. PPTK Mendagri pun telah ke Bengkulu belum lama ini. \'\'Dengan waktu itu insyaallah bisa dituntaskan, tapi jika didukung peralatan. Peralatan yang ada saat ini empat e-KTP mobile. Intruksi E-KTP pemula itu diperuntukkan bagi pelajar dari usia 15-17 tahun keatas,\'\' katanya.
Setelah sukses melakukan perekaman e-KTP di SMAN 5 ini, Dukcapil juga telah diminta merekam data siswa di SMAN 2 Kota Bengkulu. Dengan target sekitar 700 pelajar. Lalu dilanjutkan ke Pemda, dinas, perusahaan swasta serta universitas. \"Ini program jemput bola kita. Rata-rata sehari bisa menembus 100-200 orang, dibuka pagi hingga pukul 16.00 Wib.
\"tukasnya (247)