PUT, BE - Warga Desa Tanjung Sanai Satu Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT) mulai resah dengan kondisi jalan yang licin sehingga kerap membuat Lakalantas. Jalan yang terletak di lintas Curup-Lubuklinggau tersebut, kondisinya dipenuhi air genangan bercampur tanah kuning. Toni (30) warga setempat mengungkapkan, bukan hanya menyebabkan pengemudi mengalami kecelakaan karena jalan yang licin, rumah miliknya bahkan sering banjir saat musim penghujan karena saluran drainase yang tidak berfungsi dengan baik. \"Tidak hanya air yang masuk ke rumah kami, tapi lumpur dari pembukaan tanah karena tidak adanya saluran air yang baik,\" sesalnya. Hal senada diungkap Irawan (35), mengatakan sebanyak 12 motor yang terbalik dan pengemudinya jatuh ke aspal akibat licinya jalan. \"Warga yang jauh akibat jalan lincin tersebut, diantaranya warga Dusun Baru Tanjung Sanai, warga Muara Telita, 3 orang warga Kota Lubuklinggau, dan warga PUT. Salah satunya Untung warga PUT dalam insiden tersebut menyebabkan luka serius dan saya bahkan sempat mengantar ketiga warga Kota Lubuklinggau pulang di karenakan motornya rusak akibat terbalik,\" tegasnya. Warga berharap, pemerintah daerah atau siapun yang bertanggung jawab dalam pembuatan jalan menyertakan pembangunan saluran air yang baik, agar kondisi jalan tidak licin dan aman dilewati pengendara motor. \"Kebanyakan warga yang jatuh itu mereka tidak tahu, kami kawatir karena kondisi jalan tikungan, pengendara yang jatuh tergilas kendaraan lain, bisa nyawa yang hilang,\" ungkap Irawan. (999)
Jalan Rawan Lakalantas
Kamis 15-08-2013,15:15 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :