BENGKULU, BE - Masih banyak guru di Bengkulu yang belum sarjana. Data Dinas Pendidikan (Dispendik) Provinsi menunjukkan hingga akhir tahun 2012, masih ada 5.695 orang guru yang kualifikasi pendidikannya di bawah S1 atau DIII. Padahal pemerintah memberi waktu sampai dengan akhir tahun 2015 agar memenuhi kualifikasi S1 seperti diatur dalam Undang-Undang nomor 15 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Kabid Pendidik dan Tenaga Kependidikan Provinsi Bengkulu, H. Irwan SE MM mengatakan jumlah guru yang masih berkualifikasi D3 masih banyak. Terbanyak di Bengkulu Selatan, Seluma, dan Kota Bengkulu. Bahkan di Kabupaten Kepahiang, Mukomuko dan Bengkulu Selatan masih ada guru yang hanya tamatan SMP. Untuk mengatasi tersebut, saat ini pemerintah sedang giatnya mendorong guru untuk meningkatkan kualifikasi pendidikannya. Seperti memberikan beasiswa bagi guru yang sedang dan akan kuliah. Hanya saja, kuota beasiswa ini tak dapat memenuhi kebutuhan guru tersebut. Untuk itu diperlukan perhatian dari kabupaten/kota untuk menganggarkan dana APBD-nya untuk peningkatan kualifikasi guru. \"Setiap tahunnya, beasiswa dari provinsi hanya dapat mengakomodir sekitar 300 guru. Dari jumlah ini sebagian besar adalah beasiswa bagi guru yang sedang kuliah S1, sisanya untuk S2 dan S3. Jika dibandingkan dengan jumlah guru yang belum S1, sangat dibutuhkan bantuan dari Bupati dan Walikota untuk membantu guru guna peningkatan kualifikasinya demi kemajuan kabupaten/kota itu sendiri,\" terangnya. Tak hanya guru berijazah SMP saja yang ada di Provinsi Bengkulu, dari hasil verifikasi pihaknya di seluruh kabupaten/kota masih banyak guru yang berpendidikan terakhir SMA, sebanyak 1.219 orang. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan guru yang hanya berlatar belakang pendidikan D1, yaitu 268 orang. Sedangkan guru berijazah DII dan DIII masing-masing sebanyak 3.145 dan 1.045 guru. \"Salah satu solusi bila tidak mendapatkan beasiswa, guru harus kuliah dengan dana pribadi. Karena ini sudah amat undang-undang yang harus dipatuhi. Mengingat salah satu syarat untuk mendapatkan tunjangan profesi harus berijazah S1,\" tegasnya. Kendati demikian, lanjut Irwan dari 20.852 jumlah guru yang ada di Provinsi Bengkulu, sebanyak 714 guru sudah berpendidikan S2. Bahkan ada beberapa orang guru yang saat ini sedang melanjutkan S3. Bertambahnya keinginan guru untuk melanjutkan kualifikasinya diharapkan dapat terus bertambah tiap tahunnya. (128)
Kategori :