GEDUNG Pengadilan Negeri (PN) Tais merupakan gedung pengadilan termega di provinsi Bengkulu. Gedung yang dibangun dengan dana sekitar Rp 5 miliar ini diresmikan kemarin oleh Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Bengkulu, Partinia Alamsyah SH. Walau paling megah, tapi gedung tersebut masih belum tuntas dibangun.
HERWAN SALEH, Seluma
PERESMIAN pemakaian gedung yang berlokasi di Kelurahan Talang Saling Kecamatan Seluma, Kota Tais digelar seperti acara seremonial pada umumnya. Dihadiri oleh jajaran PT Bengkulu, Plt Bupati Seluma H Bundra Jaya SH serta anggota Forum Komunikasi Perangkat Daerah (FKPD) Seluma. Tak ketinggalan juga tokoh masyarakat Seluma serta para hakim dan pegawai di PN Tais. Seperti biasa, acara seremonial dirangkai dengan pemberian kata sambutan bagi pejabat peting yang terkait langsung denang pengadilan tersebut. Pertama kali, Ketua PN Dr Yanto SH MH yang menyampaikan sambutan. Yanto mengungkap jika keberhasilan pembangunan gedung sampai peresmian kemarin tidak terlepas dari bantuan dari Pemkab Seluma. Dikenangkan Yanti, pertama dibentuk PN Tais ini, kita belum punya gedung sama sekali. Anggaran untuk operasional pun jauh dari cukup. Tapi kemudian Pemkab Seluma meminjami gedung bekas rumah dinas bisa jadikan kantor berikut dengan meblernya. Tak hanya itu, Pemkab Seluma juga memberikan hibah kendaraan dinas sampai pada hibah lahan lokasi pembangunan gedung yang mega yang diresmikan itu. ”Sudah banyak sekali bantuan dari pemda untuk mendukung pengadilan ini. Tapi, walau begitu, walau sudah banyak, sebenarnya masih kurang. Kalau mungkin bisa, kita minta satu lagi, agar halaman gedung yang masih berlumpur untuk diaspal oleh pemda,” kata Yanto lantas disambut senyum-senyum audiens di halaman gedung 3 lantai itu. Giliran Plt Bupati Bundra Jaya menyampaikan sambutan, sebelum giliran Ketua PT Partiana, tanpa basa-basi sebelum menutup pidato Bundra menyanggupi permintaan dari ketua PN. ”Kita dukung sepenuhnya pengadilan ini. Nanti halamannnya akan kita aspal,” katanya.
Di akhir acara seremonial, giliran Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tais, Murni Amin SH diminta oleh protokol acara naik ke atas panggung tempat podium. Kajari bukan menyampaikan pernyataan akan membantu materi untuk pengembangan gedung megah yang belum punya pagar halaman itu, tapi ia menyumbangkan suara emasnya dengan melantunkan lagu dangdut; Takut Sengsara, vokal Megi Z, dengan berduet bersama biduan, berikut dengan goyangannya. Lantas, aksi sang Kajari pun membuat ratusan orang menjadi terhibur riang.(**)