Honorer K-2 Diutamakan

Senin 29-07-2013,20:52 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BINTUHAN,BE- Inilah alasan kenapa Kabupaten Kaur tidak menerima CPNSD tahun 2013. Lantaran mengusulkan 481 honorer Kategori Dua (K-2). Sesuai informasi pemerintah pusat, bahwa honorer K-2 jumlahnya diatas 300 orang. Jika menerima CPNSD, maka anggaran untuk menggajinya tidak akan cukup. Sehingga honorer K-2 yang diusulkan diangkat menjadi CPNSD harus lebih diprioritaskan. \"Itulah alasan BKN pusat tidak memberikan kuota CPNSD, setelah dihitung dengan anggaran APBD maka tidak mencukupi, jika K-2 diangkat PNS ditambah Kuota CPNSD. Makanya pertimbanganya Kaur tidak perlu ada penerimaan tes CPNSD, namun lebih memprioritaskan K-2,\" kata Kepala BKD Kaur Rolan Haidi, kemarin. Sebelumnya, dia mengatakan Kaur mendapat undangan rapat koordinasi (Rakor) BKN pusat. Maka Pemkab Kaur akan mendapatkan kuota CPNSD. Namun dengan syaratnya, jika honorer K-2 tidak boleh lebih dari 300 orang. Setelah dikaji BKN, Kaur mempunyai honorer K-2 lebih 300 orang. \"Sehingga dengan kepentingan honorer K-2 maka Pemkab Kaur tidak mendapatkan undangan Rakor,\" jelasnya. Dijelaskanya, Rakor tersebut memang merupakan kewajiban yang dilakukan oleh pihak BKN pusat, karena disana akan membahas berapa kuota untuk CPNSD dibutuhkan. Sehingga semua daerah yang mendapat undangan rakor pasti akan mendapatkan berapa kuota CPNSD. \"Masih sangat membutuhkan CPNSD, namun semuanya ada kewenangan pemerintah pusat. Kita sudah berusaha melakukan koordinasi ke pemerintah pusat,\" jelasnya. Sementara itu, untuk tes honorer K-2 diserentakan dengan Tes CPNSD atau tidak. Hingga sekarang belum ada petunjuk dari pemerintah pusat. \"Karena untuk honorer K-2 kemungkinan tes akan dilaksanakan setelah CPNSD, Kita menunggu petunjuk, baik lokasinya dan juga anggaranya,\" jelasnya.(**)

Tags :
Kategori :

Terkait