Dirut Bank Bengkulu Wimran Ismaun, Kacab Bank Bengkulu Mukomuko Harmidi serta para pejabat dan FKPD Kabupaten Mukomuko. \" Kerjasama ini sangat positif. Salah satunya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Mukomuko, \" kata Kadis Kelautan dan Prikanan Eddy Apriyanto didampingi Kabid Prikanan Budidaya, Azbas Novian.
Usai penandatanganan, bupati dan rombongan meninjau lokasi beberapa titik calon pembudidaya. Adapun sasaran prikanan budidaya itu yakni kelompok budidaya kepiting soka dan budidaya ikan nila. Budidaya kepiting dan ikan nila dinilai sesuai dengan kondisi wilayah Mukomuko serta cara pembudidayaan yang cukup mudah. \" Untuk kelompok penerima bantuan saat ini masih dikaji pemerintah daerah dan BI, \" ucapnya.
Sementara itu, Pemimpin Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Causa Iman Karana didampingi Muhammad Jon selaku analisis sektoril Bank Indonesia mengatakan Bank Indonesia mengucurkan anggaran sebesar Rp 400 juta untuk program ini. Anggaran itu nantinya ditransfer ke rekening Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko secara bertahap. Untuk tahap pertama Rp 300 juta dan tahap kedua Rp 100 juta.
\" Anggaran yang akan dikucurkan ini tidak serta merta dikucurkan saja, melainkan pemda Mukomuko harus ada laporan pertanggung jawabannya , minimal 1 kali periode produksi panen,” katanya. (900)