KPU Dorong Golput 20 Persen

Senin 22-07-2013,11:30 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu mendorong angka Golput turun menjadi 20 persen pada Pemilu 2014. Angka tersebut lebih tinggi dari target Pemilu 2009 lalu 75 persen partisipasi pemilih. \"Kalau ditargetkan 100 persen partisipasi pemilih itu berat dan terlalu berlebihan. Untuk itu, kami menargetkan minimal partisipasi pemilih 80 persen se-Provinsi Bengkulu,\" kata juru bicara KPU Provinsi, Zainan Sagiman SH. Dijelaskannya, total Daftar Pemilih Sementara (DPS) 1.366.118. Target tersebut naik 5 persen dari  Pemilu 2009 lalu. Katanya, pada Pemilu lalu KPU provinsi berhasil mendorong partisipasi masyarakat 73 persen. Untuk mencapai target tersebut, menurutnya mengaku tidak terlalu berat. Karena sosialiasi bukan  hanya dilakukan oleh KPU provinsi, melainkan ikut dibantu oleh semua KPU kabupaten/kota, dan partai politik perserta pemilu. \"Biasanya partisipasi masyarakat pada Pemilu lebih tinggi dibandingkan dengan Pilpres dan Pilkada, karena Pemilu ini banyak sanak atau kerabat mereka yang ikut mencalonkan diri,\" ujarnya. Kendati demikian, ia tetap meminta KPU kabupaten/kota untuk melakukan sosialisasi secara maskimal hingga sampai ke pelosok desa. Selain untuk menumbuhkan kesadaran memilih, sosialisasi yang dilakukan KPU juga akan memberikan pencerahan kepada masyarakat bahwa 1 suara sangat menentukan masa depan daerah ini. \"Walaupun  parpol juga melakukan sosialisasi, namun KPU tidak boleh lepas tangan. Karena biasanya sosialisasi parpol lebih mengarah pada caleg atau partai tertentu, sedangkan KPU memberikan pendidikan pemilih secara menyeluruh dan tidak memihak kepada partai atau caleg manapun,\" ungkapnya. Rencanya, KPU  mulai gencar melakukan sosialisasi tersebut setelah penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Karena sudah diketahui jumlah pemilih yang bakal memberikan hak pilihnya pada Pemilu. Sementara saat ini memang belum dilakukan, mengingat masih mengumuman DPS oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tingkat kelurahan atau desa. \"Mudah-mudahan tagert 80 persen itu tercapai, lebih baik lagi bisa mencapai diantas target tersebut,\" harap Zainan.(400)

Tags :
Kategori :

Terkait