Samsudin, salah satu Penjual Hewan Qurban di Desa Pasar Pedati Kecamatan Pondok Kelapa mengatakan, saat ini penjualan sapi qurban mulai meningkat. Ia sendiri sudah menyiapkan 100 ekor sapi untuk dijual.
Namun sejauh ini baru tersedia 85 sapi. Hewan kurban berkaki 4 ini dijual Rp 6,5 Juta perekor terendah dan Rp 12 juta termahal. Tentunya semakin mahal harganya, semakin bagus kualitas pula Sapinya.
\"Itu harganya memang segitu. Jelang hari raya Idul Qurban, berkisar Rp 6,5 juta sampai Rp 12 juta, untuk yang paling kecil dan terbesar. Terdiri dari sapi Bali dan sapi lokal
. Harga keduanya relatif sama, hanya ukuran dan berat yang membedakan harga kedua jenis sapi itu,\" kata Samsudin.
Samsudin mengungkapkan harga sapi menjelang hari raya Qurban naik 20% dari harga sebelumnya. Hal ini disebabkan banyaknya permintaan pasar.
Terutama untuk mereka yang berkorban secara berkelompok. Kebanyakan permintaan dari Kota Bengkulu, sebagian lainnya berasal dari Bengkulu Tengah.
Selain menjual hewan qurban sapi, Samsudin juga menjual kambing. Harganya relatif miring Rp 1 juta hingga Rp 2 juta. Stok Kambing yang ada sekarang berjumlah 30 ekor. Sedikitnya peminat kambing karena trend 3-4 tahun terakhir pembeli qurban cenderung ingin berkorban secara berkelompok.
Dengan menyumbang beberapa dana untuk membeli 1 ekor sapi ketimbang kambing. Meski demikian, Kambing juga bukan tanpa sepi peminat. Mereka yang berkurban kambing tetap ada. (122)