Sebuah soal ujian kenaikan kelas mata pelajaran Bahasa Indonesia tingkat SMA di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berisi tentang kisruh penyitaan sejumlah mobil milik mantan Presiden PKS Lutfi Hasan Ishaaq (LHI) oleh penyidik KPK. Keberadaan soal ujian ini tak pelak membuat para pengurus PKS di Kabupaten Bogor geram, karena mendiskreditkan partainya. Anggota DPD PKS Kabupaten Bogor Sumarli menyatakan hingga kini pihaknya masih menunggu rekomendasi untuk tindak lanjut beredarnya soal ujian tersebut. Pada soal ujian bernomor 50, tertulis: Upaya KPK menyita mobil mewah mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq, kemarin gagal... Kalimat tersebut dapat disingkat dengan menghilangkan pernyataan di bawah ini, kecuali... a. menyita mobil b. Luthfi Hasan Ishaaq c. kemarin d. mantan e. gagal Sementara itu, Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor mengaku tidak ada muatan politik dalam soal ujian tersebut. Namun, apabila soal ujian tersebut dianggap menyudutkan pihak tertentu, maka mereka meminta maaf. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor Rustandi menyatakan pembuatan soal ujian tersebut murni dilatarbelakang isu kekinian serta mengacu pemberitaan di media massa.(**)
Kasus LHI Masuk Soal Ujian SMA
Kamis 20-06-2013,12:50 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :