PUT, BE - Kebakaran kembali terjadi di wilayah calon Kabupaten Lembak, sekitar pukul 13.27 WIB, Rabu (22/05). Kali ini, si jago merah membakar rumah toko (Ruko) permanen berukuran 12 x 20 meter milik Soleh (50) pedagang bensin kios dan elpiji di Desa Karang Baru. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Hanya saja korban harus kehilangan 1 unit sepeda motor yang ludes terbakar, puluhan kilogram kopi kering, tabung gas elpiji, puluhan kilogram beras, kunyit, sebagian jahe, warung manisan karena tidak sempat diselamatkan dari kobaran api. Peristiwa itu membuat korban menderita kerugian materil ditaksir mencapai Rp 250 juta lebih. Data terhimpun Bengkulu Ekspress, kebakaran tersebut diduga berasal dari pembakaran sampah yang berada di depan Ruko milik Soleh. Naasnya, korban juga berjualan bensin persis di depan Ruko miliknya. Tanpa disadari oleh korban, percikan api dari pembakaran sampah api menyambar jerigen bensin kemudian api membesar dan menjalar ke dalam Ruko. Sebuah motor yang ada di dalam ruko, serta hasil bumi dan dagangan lainnya ikut terbakar, bahkan belasan tabung gas 3 kg sempat meledak. Warga yang berada dilokasi kebakaran berupaya memadamkan api, sayangnya kobaran api belum dapat dipadamkan. Api baru bisa dikenalikan sekitar pukul 14.30 WIB setelah sebuah mobil pemadam kebakaran yang disiagakan di Kelurahan Padang Ulak Tanding, serat tambahan 1 unit mobil pemadam kebakaran dari Kota Lubuklinggau dikerahkan untuk memadamkan api, dibantu warga. Kapolres Rejang Lebong AKBP Edi Suroso SH Melalui Kapolsek PUT Iptu Yosril kepada Bengkulu Ekspress dilokasi kejadian mengungkapkan, pihaknya masih mendalami penyebab lain dari kebarakan tersebut. \"Dugaan sementara api berasal dari pembakaran sampah, yang menyambar kios tempat korban menjajakkan jerigen bensin,\" tutur Kapolsek. (999)
Ruko Pedagang Bensin Terbakar
Kamis 23-05-2013,14:20 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :