Allah SWT dalam Alquran memerintahkan, "Usaplah kepalamu," bukan "usaplah rambutmu." Maka, pengusapan harus dilakukan pada bagian kepala, bukan bagian rambut yang menjuntai jauh ke bawah.
"Ulama fiqih sepakat, boleh mengusap rambut asalkan rambut itu masih berada di wilayah kepala," terang Gus Baha.
Gus Baha mengingatkan, wudhu yang asal-asalan bisa membuat seseorang sulit dikenali di akhirat. Padahal, Rasulullah SAW sangat ingin mengenali umatnya melalui cahaya bekas wudhu.
Gus Baha menggambarkan suasana akhirat kelak, di mana manusia dibagi ke dalam dua golongan, yaitu golongan kanan yang bercahaya dan golongan kiri yang gelap.
BACA JUGA:Ternyata Ibadah Ini Dahsyat Mendatangkan Rezeki, Gus Baha: Rezeki Langsung Datang
BACA JUGA:Amalan Mustajab Mendatangkan Rezeki dari Segala Arah, Amalkan Ijazah dari Gus Baha Berikut
Malaikat akan membuat pembatas di antara keduanya. Wajah-wajah bercahaya akan bergabung bersama orang-orang beriman, sementara yang gelap wajahnya akan menuju arah sebaliknya.
"Yang bercahaya pun nanti dipilah-pilah lagi, ada yang cahayanya kuat, sedang, hingga yang redup. Yang cahayanya redup itu masuk ke mana, saya sendiri tidak tahu," kata Gus Baha.
Dalam sebuah doa, Rasulullah SAW pun memohon agar seluruh bagian tubuhnya dipenuhi nur (cahaya), baik dari atas, bawah, kanan, kiri, depan, hingga seluruh tubuh.
Ini menjadi pengingat bahwa cahaya di akhirat adalah tanda pengenal, terutama bagi umat Nabi.
Gus Baha menyarankan agar wudhu untuk shalat fardhu dilakukan secara sempurna, seperti mengusap kepala hingga ke tengkuk dan mengulanginya sampai tiga kali.
Gus Baha sendiri mengaku tidak selalu menyempurnakan wudhu kecuali untuk shalat fardhu.
Rasulullah SAW pun, menurut Gus Baha, membedakan wudhu untuk shalat wajib dan shalat sunnah.
BACA JUGA:Amalan Ini Sangat Dahsyat Mendatangkan Rezeki, Gus Baha Pesan Agar Diwariskan ke Anak Cucu
BACA JUGA:Agar Terhindar dari Siksa Kubur, Gus Baha: Hafalkan dan Amalkan Surah Ini Sebelum Ajal Menjemput
Untuk yang fardhu, beliau berwudhu secara teliti, membasuh sela-sela jari, lebihkan basuhan tangan hingga ke lengan atas, dan kaki hingga pertengahan betis.