BENGKULUEKSPRESS.COM – Pengalaman dan semangat anggota Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI-Polri (Pepabri) menjadi aset berharga dalam mendukung pembangunan di Provinsi Bengkulu.
Hal ini disampaikan oleh Asisten I Bidang Kesejahteraan Rakyat, Khairil Anwar, dalam acara pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pepabri Bengkulu masa bakti 2025-2030 di Bapelkes Provinsi Bengkulu, Kamis (6/2/2025).
Khairil menekankan pentingnya peran aktif Pepabri dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia serta menciptakan masyarakat yang aman, damai, aktif, dan produktif.
"Kami berharap Bengkulu menjadi daerah yang maju, makmur, sejahtera, dan berkelanjutan, sesuai dengan visi dan misi Gubernur terpilih, Bapak Helmi Hasan dan Mian, yang berfokus pada upaya membantu rakyat," ujarnya.
BACA JUGA:Distribusi LPG 3 Kg Lancar, Pertamina Perkuat Peran Sub Pangkalan
BACA JUGA:Polisi Gerebek Sarang Narkoba dan Judi di Rejang Lebong, 10 Tersangka Diamankan
Ia juga mengimbau kepada para pengurus baru untuk menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab serta menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mengidentifikasi permasalahan masyarakat secara tepat agar solusi yang bijaksana dapat segera diterapkan.
Sementara itu, Ketua Terpilih Pepabri Bengkulu, Kolonel Purnawirawan Sjukri Herry, menegaskan bahwa pengabdian tidak mengenal pensiun.
Dengan kepengurusan yang baru ini, diharapkan Pepabri Bengkulu semakin aktif dalam mendukung program pemerintah serta memberikan sumbangsih nyata bagi pembangunan daerah.
"Meskipun usia kami tidak lagi muda, kami tetap mampu memberikan manfaat bagi bangsa dan negara. Pengalaman masa lalu adalah modal berharga untuk mendukung generasi saat ini dalam pembangunan," kata Sjukri Herry.
Lanjutnya, dalam kepengurusan baru akan mengoptimalkan potensi anggota melalui pertemuan rutin guna menyampaikan ide dan gagasan segar.
Selain itu, Pepabri Bengkulu juga berkomitmen untuk menjalin silaturahmi erat di antara anggotanya agar tetap solid dan terus berkontribusi bagi masyarakat.
"Hal yang tak kalah penting adalah terjalinnya hubungan silaturahmi yang erat di antara kita semua, terutama di masa-masa akhir kehidupan di dunia ini," pungkas Sjukri.