Tingkat ketakwaan seseorang juga tercermin dari kemampuannya menjaga keseimbangan dalam kehidupan.
Seorang muttaqin dituntut untuk menghindari hal-hal yang tidak bermanfaat dan memfokuskan diri pada aktivitas yang mendekatkan kepada Allah.
BACA JUGA:Ingin Ibadah Terasa Nikmat, Gus Baha Bagikan Caranya
BACA JUGA:Adzan Berkumandang Saat Bekerja, Sholat atau Tuntaskan Pekerjaan Dulu? Ini Kata Gus Baha
Hal ini menjadi pembeda antara mereka yang hanya menjauhi dosa besar dengan mereka yang sungguh-sungguh mengupayakan kebaikan untuk dunia dan akhirat.
Menurut Gus Baha, menjadi muttaqin adalah perjalanan yang membutuhkan proses panjang, bukan sesuatu yang dapat dicapai secara instan.
Setiap individu harus terus berusaha memperbaiki diri, memperdalam pemahaman agama, dan menjaga hubungan dengan Allah agar tetap berada di jalan yang benar.
Salah satu cara untuk meningkatkan ketakwaan adalah dengan rutin melaksanakan amalan sunah, seperti shalat malam, dzikir, dan membaca Al-Qur'an.
Amalan-amalan ini membantu menjaga ketenangan hati dan menjauhkan seseorang dari godaan dunia yang dapat mengurangi tingkat ketakwaan.
Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, Gus Baha menekankan bahwa menjadi muttaqin tidak berarti harus menjauhi interaksi sosial atau meninggalkan kegiatan duniawi.
Yang paling penting adalah memastikan niat dan tujuan dari setiap tindakan tetap terfokus pada mendekatkan diri kepada Allah.
Gus Baha juga mengingatkan agar tidak meremehkan dosa-dosa kecil, karena hal-hal yang tampak sepele dapat memengaruhi nilai ketakwaan.
BACA JUGA:Saat Galau Karena Tak Memiliki Uang, Gus Baha Sarankan Kerjakan Hal Tak Terduga Berikut
BACA JUGA:Sahkah Menikahi Wanita yang Hamil Karena Zina? Berikut Penjelasan Gus Baha
Meskipun dosa-dosa kecil tidak seberat perbuatan seperti zina atau dosa besar lainnya, upaya untuk menghindarinya tetap diperlukan agar hati tetap bersih dan tidak mudah digoda oleh setan.
Gus Baha mengakhiri dengan pesan kepada umat Islam untuk senantiasa memohon kepada Allah agar diberikan kekuatan untuk menjauhi dosa-dosa dan menjadi muttaqin sejati.