BENGKULUEKSPRESS.COM - Tempo run adalah metode latihan yang dilakukan dengan cara mempertahankan kecepatan berlari dalam jangka waktu tertentu, biasanya selama 20–40 menit. Tidak hanya baik untuk kesehatan, latihan ini juga dapat meningkatkan ketahanan tubuh.
Tempo run biasanya dilakukan oleh atlet atau pelari maraton agar dapat berlari dengan cepat dalam jangka waktu yang lama. Bila dilakukan secara rutin, latihan ini memungkinkan pelari untuk menempuh jarak yang jauh dengan waktu yang lebih singkat.
BACA JUGA:Pencalonan Rohidin - Meriani Tetap Lanjut, Ketua KPU: Tahapan Pilkada Jalan Terus
Tempo Run dan Manfaatnya
Tempo run pada dasarnya bertujuan untuk melatih tubuh dan pikiran dalam menahan tingkat ketidaknyamanan saat berlari. Selain itu, latihan ini juga baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Berikut ini adalah beberapa manfaat tempo run yang bisa Anda dapatkan:
1. Meningkatkan ketahanan dan kecepatan lari
Manfaat utama dari latihan tempo run adalah meningkatkan ketahanan dan kecepatan saat berlari. Saat melakukannya, tubuh akan dipaksa untuk mencapai ambang batas laktat, yakni kondisi ketika asam laktat menumpuk di dalam otot. Hal inilah yang menyebabkan Anda cepat lelah saat berlari. Dengan rutin melakukan latihan tempo run, ambang batas laktat dapat meningkat. Dengan begitu, Anda tidak akan mudah lelah dan bisa mempertahankan kecepatan lari lebih lama.
BACA JUGA:Mengapa Optik Melawai Jadi Pilihan Utama untuk Kacamata?
2. Menjaga kesehatan jantung
Selain dapat meningkatkan kecepatan berlari, latihan tempo run juga dapat menjaga kesehatan jantung. Saat melakukan latihan lari ini, kinerja jantung dalam memompa darah ke seluruh tubuh akan meningkat. Dengan begitu, sirkulasi darah menjadi lancar dan terhindar dari penyakit jantung. Selain itu, tempo run dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL) sehingga penyumbatan pembuluh pun dapat dicegah dan kesehatan jantung senantiasa terjaga.
3. Memperkuat otot dan tulang
Olahraga lari dapat meningkatkan kekuatan otot dan tulang, terlebih jika Anda rutin melakukan latihan tempo run. Latihan ini memberikan tekanan lebih pada kaki sehingga bisa membuat otot-otot dan tulang pada kaki menjadi lebih kuat.
BACA JUGA:Solusi Kulit Gatal di Malam Hari yang Terasa Mengganggu
4. Melatih ketahanan mental
Selain bermanfaat untuk kesehatan fisik, tempo run juga merupakan latihan yang baik untuk ketahanan mental, terutama untuk atlet lari. Bagaimana tidak, latihan ini dilakukan dengan kecepatan di luar kenyamanan dan jauh lebih sulit dari lari pada umumnya. Dengan begitu, ketahanan mental pun menjadi lebih kuat.
Cara Melakukan Tempo Run
Tempo run adalah salah satu olahraga intensitas tinggi sehingga perlu dilakukan dengan cara yang tepat. Sebelum mulai tempo run, lakukan pemanasan terlebih dahulu. Anda bisa mengawalinya dengan peregangan dan lari santai selama 10–15 menit. Hal ini penting agar detak jantung meningkat secara bertahap.
BACA JUGA:Bahan Dapur Alami Ini Ampuh Menghilangkan Komedo
Setelah itu, Anda bisa mulai melakukan tempo run dengan kecepatan rendah terlebih dahulu, tetapi harus lebih cepat dari lari santai. Hal ini bertujuan untuk menemukan kecepatan yang bisa Anda pertahankan dalam jangka waktu tertentu. Setelah itu, Anda perlu terus berlari dengan kecepatan yang bisa Anda pertahankan tersebut selama 20–40 menit.
Setelah selesai tempo run, penting bagi Anda untuk melakukan pendinginan. Anda bisa melakukan jogging ringan selama 3–5 menit dan melakukan peregangan setelahnya. Tempo run biasanya dilakukan 1–2 kali dalam seminggu. Anda bisa meningkatkan kecepatan dan durasi latihan secara bertahap seiring berjalannya waktu. Dengan begitu, tubuh Anda akan terdorong untuk berlari lebih keras dan cepat dalam jangka waktu yang cukup lama.(bee)