BENGKULUEKSPRESS.COM - Cacingan pada anak adalah kondisi yang umum terjadi di banyak negara, terutama di daerah dengan sanitasi yang buruk dan tingkat kebersihan yang rendah.
Penyakit ini dapat menimpa siapa saja, tetapi anak-anak yang masih dalam tahap tumbuh kembang lebih rentan terhadap infeksi cacing.
Cacingan bukan hanya mengganggu kesehatan fisik anak, tetapi juga dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan mereka secara keseluruhan.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan masyarakat untuk memahami penyebab cacingan pada anak agar bisa mengambil langkah pencegahan yang tepat.
BACA JUGA:Salep yang Ampuh Atasi Gatal Karena Alergi, dr Zaidul Akbar: Resepnya Hanya dengan Serai
BACA JUGA:Cegah Diabetes, Ini Dia 9 Bahan Alami yang Bantu Menurunkan Kadar Gula Darah
Penyebab Cacingan pada Anak
Cacingan disebabkan oleh infeksi cacing parasit yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui beberapa cara.
berbagai jenis cacing yang dapat menyebabkan infeksi pada anak-anak, dengan yang paling umum adalah cacing kremi (Enterobius vermicularis), cacing gelang (Ascaris lumbricoides), cacing tambang (Ancylostoma duodenale, Necator americanus), dan cacing pita (Taenia spp.).
Masing-masing jenis cacing memiliki cara penularan yang berbeda-beda. Berikut adalah beberapa penyebab utama cacingan pada anak:
1. Kontaminasi Makanan dan Minuman yang Tidak Higienis
Cacing dapat masuk ke tubuh anak melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan telur cacing. Hal ini sering terjadi ketika makanan atau air yang dikonsumsi tidak terjaga kebersihannya, misalnya sayuran yang tidak dicuci dengan baik, atau air minum yang terkontaminasi dengan tinja yang mengandung telur cacing.
BACA JUGA:Ketahui 10 Manfaat Kerang Simping untuk Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Kutu Air Menggangu dan Terasa Gatal, Obati Dengan Cara Berikut
2. Kontaminasi dengan Telur Cacing melalui Kontak dengan Tanah