BENGKULUEKSPRESS.COM - Kota Bengkulu kembali melanjutkan tren positif di bidang pertumbuhan ekonomi. Terbaru, indeks inflasi di Kota Bengkulu berada dalam kondisi stabil dengan angka 2,31 persen.
Kepala Bagian Ekonomi Setda Kota Bengkulu, Dadi Hartono, menjelaskan bahwa berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bengkulu, indeks inflasi pada Agustus 2024 mengalami sedikit kenaikan dibandingkan bulan sebelumnya.
Namun, angka tersebut masih menunjukkan kondisi yang stabil bila dibandingkan dengan beberapa bulan lalu.
Untuk bulan September 2024, Pemerintah Kota Bengkulu berharap angka inflasi kembali menurun dan menunjukkan kondisi yang stabil.
"Insya Allah, jika kita prediksi, bulan September ini masih tetap seperti kemarin, artinya masih terkendali. Apalagi saat ini musim panen dan anak-anak sekolah sudah masuk, jadi mudah-mudahan kondisi sandang pangan kita tetap terkendali dan stabil," jelas Dadi.
BACA JUGA:Bahaya Listrik Tinggi di PLTU Teluk Sepang: Ada Korban dan Ketidakpatuhan Hukum
BACA JUGA:Pembahasan APBD 2025 Kota Bengkulu Terganjal SK Pimpinan Dewan Definitif
Pemerintah Kota Bengkulu terus melakukan antisipasi agar inflasi tetap terkendali, salah satunya dengan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) mandiri di setiap kelurahan bersama Bulog, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu, dan para distributor.
Gerakan ini merupakan langkah pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat. Masyarakat merasakan manfaatnya dengan komoditas kebutuhan pokok yang dapat langsung dimanfaatkan.
"Pasar murah ini tetap akan kita laksanakan rutin sebagai penyeimbang. Selain itu, kita lakukan ini untuk mempermudah masyarakat memenuhi kebutuhannya," tambah Dadi.
BACA JUGA:Pembangunan Wisata Baru di Beringin Raya Belum Kantongi PBG, Dinas PUPR Layangkan Teguran
BACA JUGA:Paslon Cakada Dilarang Pasang APK di Pohon, Ini Kata DLH dan Bawaslu Kota Bengkulu
Pemerintah berharap melalui berbagai intervensi seperti pangan murah ini dapat membantu meringankan beban masyarakat dalam memperoleh bahan pangan dan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. "Kita berpesan kepada masyarakat untuk berbelanja sesuai kebutuhan," tutupnya.(iman)